KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor akan melakukan rapid test hingga tes usap tenggorokan (swab) terhadap penonton yang hadir di lokasi manggungnya Rhoma Irama, Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Alat tes Covid-19 ini telah disiapkan sebanyak 500 unit dan akan digelar pada Selasa (7/7/2020).
"Iya betul (jumlah hasil tracing), untuk pelaksanaannya hari Selasa kita sudah menyiapkan 500 tes," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor Mike Kaltarina saat dihubungi Kompas.com, Jumat (3/7/2020).
Baca juga: Soal Rhoma Irama, Ridwan Kamil: Kalau Semua Begitu yang Repot Siapa?
Dia menyebutkan, nantinya tes itu hanya akan dilakukan kepada pihak penyelenggara, tamu undangan, serta warga sekitar yang ikut menonton untuk mengetahui apakah mereka terindikasi Covid-19.
"(500) berdasarkan tracing keluarga, penyelenggara, tetangga yang terlibat, dan tamu undangan berdasarkan data tracing gugus tugas tingkat desa," ungkapnya.
Mekanisme pelacakan ini dilakukan dengan mengerahkan gugus tugas tingkat desa hingga kecamatan serta tim Satgas Siaga Corona (Sisca).
Dia menambahkan, jumlah itu didapat berdasarkan data dari yang hadir dalam acara khitanan yang diselenggarakan oleh seorang warga Desa Cibunian, yakni Surya Atmaja.
Meski begitu, Mike menyebut bahwa Rhoma Irama tidak termasuk untuk dites karena bukan warga Kabupaten Bogor. Namun, Mike belum dapat menjelaskan apakah warga luar Bogor akan ikut dites juga.
"Masih berbagi pemeriksaan untuk sasaran lainnya, jadi untuk Rhoma Irama tracing sesuai KTP," terangnya.
Sebelumnya diberitakan, untuk mengantisipasi terjadinya penularan Covid-19 di lokasi acara sunatan atau manggungnya Rhoma Irama di Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (28/6/2020) sore, Tim Gugus Tugas Kabupaten Bogor akan menggelar rapid test secara massal kepada penonton yang hadir di lokasi.
"Iya (menghindari penularan), jadi akan ditindaklanjuti dengan melakukan rapid test (kepada penonton)," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor Syarifah Sofiah ketika dihubungi Kompas.com, Rabu (1/7/2020).
Baca juga: Pengundang Rhoma Irama Siap Tanggung Jawab Jika Ada yang Positif Covid-19
Dia menyebutkan, tes Covid-19 itu bersifat wajib, tak terkecuali pihak penyelenggara yang mengundang Rhoma Irama tampil bernyanyi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.