Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kades Tewas Ditembak, Pelaku Buang Senapan Angin Dekat Jasad

Kompas.com - 25/06/2020, 17:14 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Seorang kepala desa di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel) tewas ditembak.

Polisi menemukan senapan yang diduga digunakan pelaku untuk membunuh korban. Senapan itu dibuang di dekat jasad korban.

Baca juga: Seorang Kades di Kalsel Tewas Ditembak Orang Tak Dikenal

Mayat ditemukan warga

Ilustrasi.THINKSTOCK Ilustrasi.
Peristiwa bermula saat warga menemukan mayat dengan posisi telungkup di jembatan Desa Ampukung, Rabu (24/6/2020) tengah malam.

Warga lalu segera melaporkan kejadian itu kepada kepolisian.

Setelah dicek, korban diketahui bernama Suriansyah (38) yang menjabat sebagai Kepala Desa Ampukung.

"Kejadian ini diketahui petugas Polsek Kelua pada Rabu tengah malam, selanjutnya petugas gabungan beserta Inafis Satreskrim Polres Tabalong mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP," ujar Kasat Reskrim Polres Tabalong, Iptu Matnur saat dihubungi, Kamis (25/6/2020).

Baca juga: Diduga Korupsi Dana Desa Dua Tahun, Kades di Probolinggo Ditahan

Ilustrasi pistol revolver.Thinkstock Ilustrasi pistol revolver.

Senapan dibuang di bawah jembatan

Setelah olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan senapan angin di bawah jembatan, tak jauh dari lokasi mayat.

Ada juga barang bukti 10 butir amunisi senapan angin kaliber 4,5 dan juga sebuah peredam senapan.

Barang-barang bukti itu dibuang di bawah jembatan diduga sengaja untuk menghilangkan jejak.

"Korban ditemukan sudah meninggal dunia dan ditemukan luka sebuah lubang kecil di bagian dada sebelah kiri dan luka sebuah lubang kecil di lengan tangan kiri kemudian korban dibawa ke Puskesmas Kelua untuk dilakukan visum," jelasnya.

Baca juga: Rumah Kades di Probolinggo Rusak Akibat Ledakan Bom Ikan

Identitas pelaku sudah diketahui

Ilustrasi garis polisi.SHUTTERSTOCK Ilustrasi garis polisi.
Polisi masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus ini.

Polisi mengaku telah mengatongi identitas pelaku. Namun, hingga saat ini masih dilakukan pengejaran.

"Kejadian ini masih kita dalami proses penyelidikannya, sementara identitas pelaku sudah diketahui dan masih dalam pengejaran petugas di lapangan," kata Matnur.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com