Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Tahu Pijat Pasien Covid-19 yang Kabur, Tukang Urut Ini Akhirnya Tertular Corona

Kompas.com - 20/06/2020, 06:07 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Seorang nenek tukang urut di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan tertular virus Covid-19 setelah memijit seorang pasien corona yang kabur.

Saat memijit, nenek tersebut tak mengetahui bahwa pelanggannya adalah pasien positif Covid-19.

Baca juga: Menolak Diisolasi, Pasien Covid-19 Kabur ke Rumah Mertua, Ini Akibatnya

Berawal pasien kabur ke rumah mertua

Ilustrasi melarikan diri.THINKSTOCKPHOTOS Ilustrasi melarikan diri.
Kejadian bermula ketika seorang pasien perempuan berusia 52 tahun yang awalnya menjalani perawatan di Rumah Sakit Karya Asih Kecamatan Borang, Palembang melarikan diri.

Ketika berada di rumah sakit, pasien perempuan 52 tahun tersebut menjalani uji swab pada Rabu (3/6/2020).

Lima hari setelahnya, Senin (8/6/2020) hasil uji swab keluar. Ia dinyatakan positif Covid-19.

Namun pasien itu justru menolak diisolasi dan memilih kabur ke tempat mertuanya di Kabupaten Empat Lawang pada Rabu (10/6/2020).

Baca juga: Kasus-kasus Kebohongan Pasien Corona di Sejumlah Daerah, Dilakukan Kuli Bangunan dan Petugas Medis Terinfeksi

 

Ilustrasi pijatShutterstock Ilustrasi pijat
Rupanya sempat pijat

Di Empat Lawang, pasien tersebut rupanya sempat memanfaatkan jasa pijat badan.

Tukang pijatnya adalah seorang nenek berusia 70 tahun.

Pasien tak memberitahu pada nenek tukang urut bahwa dirinya positif Covid-19.

Lantaran tak tahu tengah memijat seorang pasien Covid-19, nenek itu pun melayani seperti pelanggan pada umumnya.

Baca juga: Kisah-kisah Penjemputan Pasien Positif Corona, Warga Dipeluk agar Tertular hingga Petak Umpet dengan Petugas

Dijemput dan baru tahu

Ilustrasi virus corona, Covid-19, pasien virus coronaShutterstock/Anton27 Ilustrasi virus corona, Covid-19, pasien virus corona
Pasien perempuan itu kemudian dijemput oleh pihak Dinas Kesehatan Sumatera Selatan yang bekerja sama dengan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Empat Lawang.

Petugas kemudian mendatangi rumah mertua pasien dan memintanya kembali menjalani karantina.

"Pasien akan dikembalikan ke Palembang untuk isolasi," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Empat Lawang dr Arga.

Baca juga: Sederet Cerita Warga Takut Di-Rapid Test, Malah Tawarkan Uang Damai dan Mengungsi ke Pulau Lain

26 yang berkontak di-rapid test, sang pemijit terinfeksi

Sebagai tindak lanjut kaburnya pasien, tim gugus akan melakukan serangkaian tes pada keluarga dan pihak yang berkontak erat dengan pasien.

"Ada 26 orang yang akan dites swab dan rapid test," kata dia.

Rupanya hasilnya satu orang positif terinfeksi Covid-19, yakni nenek pemijit pasien.

"Orang ini kontak langsung dengan pasien Covid-19 asal Palembang yang kabur kemarin, karena sempat memijat pasien itu," kata Arga melalui pesan singkat, Jumat (19/6/2020).

Kini nenek tukang pijat itu harus menjalani karantina di rumah dengan pengawasan ketat dari petugas medis.

Gugus Tugas juga akan melakukan tracing pada orang yang berkontak dengan sang nenek pemijat.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Palembang, Aji YK Putra | Editor : Abba Gabrillin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com