Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantai Canggu dan Labuan Sait Dibuka untuk Turis Asing yang Surfing, Kadis: Mereka Stres 3 Bulan di Rumah

Kompas.com - 02/06/2020, 15:10 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Dua pantai di Bali yakni Pantai Canggu dan Pantai Labuan Sait mulai dibuka wisatawan asing sejak Senin (1/6/2020).

Hal tersebut dijelaskan oleh Kepala Dinas Pariwisata Badung.

Menurutnya wisatawan asing yang datang ke dua pantai tersebut hanya diperbolehkan surfing atau berselancar. Sedangkan wisatawan yang berjemur dan bermain di pantai tetap dilarang.

"Kami melonggarakan dua pantai, yakni Labuan Sait dan Canggu karena ombaknya benar-benar disenangi oleh surfer itu," kata Badra saat dihubungi Kompas.com, Senin.

Baca juga: Tak Setuju Turis Asing Diizinkan Surfing di Pantai, Gubernur Bali: Pariwisata Belum Dibuka

Badra mengatakan hanya wisatawan asing yang diperbolehkan datang ke Pantai Canggu dan Pantai Labuan Sait. Sementara untuk warga lokal masih belum diizinkan masuk ke pantai.

Hal tersebut karena para turis asing tersebut mengaku stres dan depresi karena tiga bulan diminta tinggal di rumah.

"Mereka sudah stres selama tiga bulan di rumah. Kita longgarkan sedikit, tapi mereka harus mengikuti protokol melalui pos pemeriksaan balawista dan dari Satgas desa di dua tempat itu," kata dia.

Baca juga: Sejumlah Pantai di Bali Dibuka untuk Turis Asing, Warga Lokal Belum Diizinkan Masuk

Untuk wisatawan yang datang ke pantai wajib menggunakan masker dan suhu tubuhnya diperiksa. Jika ada yang suhu tubuhnya tinggi, maka akan langsung dibawa ke puskesmas terdekat.

Terkait larangan untuk warga lokal untuk masuk ke pantai, Badra meminta agar warga bersabar dan menahan diri untuk tidak ke pantai.

"Saya mohon warga lokal menahan diri karena masih ada waktu ya kita menikmati pantai. Kasih wisatawan untuk image dulu," ujar dia.

Saat ini pihaknya tengah menyiapkan protokol di tempat wisata, hotel, dan restoran menyambut kenormalan baru atau new normal.

Hal tersebut untuk mengantisipasi jika nanti pemerintah pusat atau provinsi sudah mengizinkan semua obyek wisata dibuka.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTT, NTB, Kalbar, Kalsel 1 Juni 2020

Gubernur Bali: Pariwisata belum dibuka

Pengunjung Pantai Batu Bolong yang membawa anaknya bermain ombak di tepi pantai batu bolong, CangguKompas.com / Gabriella Wijaya Pengunjung Pantai Batu Bolong yang membawa anaknya bermain ombak di tepi pantai batu bolong, Canggu
Sementara itu Gubernur Bali I Wayan Koster mengatakan tak setuju dengan pembukaan dua kawasan wisata itu.

Ia menegaskan akan menegur Dinas Pariwisata Badung terkait pembukaan pantai tersebut.

"Kalau itu nanti saya kasih tahu Kadis Pariwisata. Kan pariwisata belum dibuka. Tidak setuju dan belum berlaku," kata Koster usai kegiatan Penyerahan Bantuan Stimulus Usaha Akibat Dampak Covi d-19 Terhadap Ekonomi/Usaha Koperasi di Kantor Gubernur Bali, Selasa (2/6/2020).

Baca juga: Bali Perlu Inovasi Pariwisata untuk Hadapi New Normal

Koster mengatakan, pihaknya sudah mengeluarkan surat edaran tentang penutupan obyek wisata sampai waktu yang belum ditentukan.

Hingga Selasa, surat edaran tersebut belum dicabut.

"Karena kita sudah ada surat edaran untuk menutup obyek wisata dan belum dibuka untuk wisata," kata dia.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Imam Rosidin | Editor: David Oliver Purba, Dheri Agriesta)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Dukung Mahasiswa Berjiwa Wirausaha, Dompet Dhuafa Banten Resmikan Program Kantin Kontainer

Regional
Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Banjir Bandang di Humbang Hasundutan dan Kerusakan DTA Danau Toba

Regional
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur Khofifah 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan Publik 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com