JOMBANG, KOMPAS.com - Satu korban perahu terbalik di Sunagi Brantas ditemukan meninggal di wilayah Kesamben, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Selasa (3/3/2020).
Komandan Tim Basarnas Surabaya, Novix Heryadi mengungkapkan, jenazah perempuan itu ditemukan pada radius 20 kilometer dari lokasi terbaliknya perahu.
Jenazah ditemukan sekitar pukul 13.30 WIB.
Korban ditemukan di dekat tambangan atau sandaran perahu penyeberangan di wilayah Kesamben.
"Ditemukan di wilayah Desa Kesamben, radius sekitar 20 kilometer dari TKM (tempat kejadian musibah)," kata Novix saat ditemui di RSUD Jombang, Selasa (3/3/2020).
Baca juga: Kecaman dan Ancaman Sanksi bagi Pengungkap Identitas Pasien Corona
Jenazah langsung dilarikan ke RSUD Jombang. Berdasarkan pemeriksaan, jenazah itu merupakan Lutvy Dwi Septina (23).
Dokter yang memimpin pemeriksaan jenazah, Tutik Purwanti mengatakan, identitas terungkap setelah melilhat ciri-ciri fisik dan pakaian yang dikenakan korban.
"Kami pastikan identitasnya adalah Lutvy Dwi Septina," kata Tutik usai pemeriksaan jenazah di RSUD Jombang, Selasa malam.
Septina merupakan satu dari empat korban yang dinyatakan hilang akibat perahu terbalik di Sungai Brantas, Sabtu (29/2/2020) malam.
Septina merupakan warga Desa Pacarpeluk, Kecamatan Mengaluh, Kabupaten Jombang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.