Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brimob yang Ditembak KKB di Papua Akan Dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati

Kompas.com - 11/01/2020, 19:26 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

TIMIKA, KOMPAS.com - Anggota Brimob Bhayangkara Satu (Bharatu) Luki Darmadi (26), ditembak oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di Kenyam, Nduga, Papua, Sabtu (11/1/2020)

Luki akan dirujuk ke Rumah Sakit Polri di Kramat Jati Jakarta, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, saat ini korban tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Masyarakat Timka.

Sesuai rencana, pada Minggu besok, Luki akan dievakuasi ke Rumah Sakit Polri di Kramat Jati Jakarta.

"Direncanakan korban akan dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati untuk penanganan lebih lanjut," kata Kamal dalam keterangan tertulisnya, Sabtu sore.

Baca juga: Kronologi Anggota Brimob Ditembak KKB di Nduga, Papua

Bharatu Luki Darmadi (26) merupakan anggota Brimob dari Polda Maluku.

Dia tergabung dalam Satgas Aman Nusa untuk menjaga situasi keamanan di Kabupaten Nduga, Papua.

Menurut Kamal, awalnya pada pukul 06.28 WIT, anggota Brimob Polda Maluku sedang melaksanakan kurve di pos.

Korban kemudian menuju ke tempat pembuangan sampah yang berada di sekitar ujung bandara untuk membuang sampah.

Namun, pada saat menyebrang jalan, tepatnya di samping pos Brimob, tiba-tiba terdengar bunyi tembakan rentetan dari arah kanan Pos Brimob.

"Pada saat terdengar bunyi tembakan dan mengenai korban, Bharatu Luky Darmadi langsung berteriak ke arah Pos bahwa 'saya terkena tembak di paha'," kata Kamal.

Baca juga: Info soal Brimob Ditembak KKB hingga Jenazah Membusuk Dipastikan Hoaks

Korban yang terjatuh kemudian merayap ke samping selokan bandara.

Luki mengambil posisi perlindungan di mesin molen.

Namun, masih terdengar bunyi tembakan rentetan ke arah korban.

Selanjutnya, anggota Pos Brimob melakukan tembakan balasan dan terjadi kontak senjata.

"Pukul 06.46 WIT, anggota Pos lainnya menuju ke arah korban untuk mengevakuasi korban, dan selanjutnya dibawa ke Mapolsek Kenyam," ujar Kamal.

Kemudian, pada pukul 08.20 WIT, tim medis dari TNI yang tiba di Mapolsek Kenyam kemudian melakukan tindakan medis terhadap korban.

Selanjutnya, korban dievakuasi ke Kota Timika, Kabupaten Mimika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com