Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu yang Bunuh Bayinya dengan Racun Babi Sudah Sering Mengancam Akan Bunuh Diri

Kompas.com - 29/11/2019, 17:46 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Seorang ibu rumah tangga di Kampung Atu Gogop, Kecamatan Kute Panang, Aceh Tengah, Nursakda (30), memberikan racun babi yang dicampur dengan susu formula kepada bayinya, Yaumil (1), Kamis (28/11/2019).

Setelah anaknya tewas, Nursakda juga ditemukan tewas dengan meminum racun yang sama.

"Berdasarkan fakta yang kami peroleh di sekitar dapur rumah Nursakda, ditemukan bungkus racun babi. Bungkusan itu sudah dalam keadaan terbuka, sisanya ada di dalam gelas. sementara Nursakda mencampurkan racun tersebut dengan susu formula ke dalam dot bayi yang ditemukan, sehingga menyebabkan Yaumil meninggal dunia,” ujar Kasat Reskrim Polres Aceh Tengah, Iptu Agus Riwayanto Diputra, saat konferensi pers di Aula Mapolres Aceh Tengah, Jumat (29/11/2019).

Berdasarkan hasil investigasi, Nursakda memang sudah sering mengancam bunuh diri kepada suaminya, Sukiman.

Hal itu dilakukan karena Sukiman tidur di rumah istri pertama.

Padahal, sudah ada perjanjian bahwa Sukiman akan bergantian tinggal di rumah Nursakda kemudian di rumah istri pertamanya.

Baca juga: Seorang Ibu Bunuh Bayinya dengan Racun Babi, Kemudian Bunuh Diri

Diketahui bahwa Nursakda juga tengah hamil muda.

Sebelumnya diberitakan, Nursakda membunuh bayinya. Dia mencampur racun babi dengan susu formula yang kemudian diberikan kepada bayinya.

Setelah bayinya meninggal, Nursakda mendatangi gudang milik Sukiman.

Di sana, dia membakar mobil milik suaminya itu kemudian bunuh diri meminum racun yang sama dengan yang diberikan ke bayinya. (Kontributor Takengon, Iwan Bahagia)

Baca juga: Nasib Malang Bayi dalam Kardus, Ditemukan di Depan Panti Asuhan dengan Surat Wasiat

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com