Tak Terima Ditegur Saat Isap Lem, 6 Remaja Aniaya Seorang Pria

MAKASSAR, KOMPAS.com - Enam remaja di Makassar tega menganiaya seorang pria berinisial MA (21) karena ditegur saat sedang mengisap lem merek Fox di pinggir Jalan Adhiyaksa, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Rabu (23/10/2019) petang. 

Kapolsek Panakkukang Kompol Jamal Fathurrahman mengatakan enam remaja tersebut ialah Kamal (21), Hasbi (21), Al (16), Ar (16), Ab (17), serta Nr (16).

Keenamnya menikam MA di bagian pinggang dan di jari kirinya hingga nyaris putus. 

Sebelum menganiaya, keenam pelaku mengejar korban hingga tiba di sebuah mini market tepat setelah shalat Magrib usai. 

Baca juga: Tak Terima Ditegur, Keponakan Tusuk Paman hingga Tewas

"Di depan pintu mini market korban ditusuk salah satu pelaku berinisi Ar di bagian perut. Tak puas, pelaku menusuk lagi tapi korban menangkis hingga mengenai jarinya," ujar Jamal, Jumat (25/10/2019).

Jamal menambahkan tak hanya menikam korban, komplotan remaja pengisap lem yang tak puas setelah korban ditusuk badik juga melayangkan pukulan ke arah MA. 

Korban ditolong pegawa mini market

Hal ini kemudian memancing kemarahan warga dan pegawai mini market tersebut hingga pada akhirnya mereka menolong korban dan mengejar para pelaku tetapi saat itu pelaku berhasil lolos. 

"Setelah mendapat informasi, anggota langsung melakukan penyelidikan di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) serta mengamati CCTV yang ada di Minimarket tersebut," Jamal menambahkan. 

Baca juga: Prada DP Dipecat dari Satuan hingga Dituntut Penjara Seumur hidup, Keluarga Fera Tidak Terima

Usai melakukan penyelidikan, polisi yang tiba di loaksi kejadian tidak lama setelah kejadian berhasil mengetahui ciri-ciri pelaku. 

Jamal mengatakan para pelaku pun diamankan sekitar pukul 20.00 Wita ketika mereka sedang tertidur lelap di salah satu rumah panggung Kamal yang juga berada di Jalan Adhiyaksa. 

Saat ini, kata Jamal para pelaku masih berada di sel Polsek Panakkukang dan masih dilakukan pemeriksaan.

Sementara korban hingga kini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Hermina Jalan Toddopuli Raya Timur, Kecamatan Manggala.