Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/10/2019, 17:07 WIB
Hadi Maulana,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Taufik (20) pelaku cabul yang memasang kamera di toilet pelabuhan Internasional Sekupang, Batam, akhirnya ditangkap polisi.

Kapolsek Kawasan Pelabuhan Sekupang AKP Syaiful Badawi membenarkan atas penangkapan tersebut.

Bahkan, saat ini pelaku beserta barang bukti sudah dititipkan di Rutan Mapolresta Barelang.

Baca juga: Video Saat Karaoke di Ruang Kerja Viral, Ini Tanggapan Bupati Malang

Syaiful mengatakan, kejadian ini terungkap saat seorang penumpang yang berada di salah satu toilet wanita melihat sebuah ponsel dari bawah, di balik dinding pembatas kamar mandi tersebut.

Saat itu korban kaget dan berteriak seraya menyiramkan air ke arah ponsel tersebut.

Korban langsung berkemas dan keluar untuk mencari pelaku.

Namun, setelah keluar, korban tidak lagi menemukan pelaku.

Pelaku yang berhasil kabur dari pandangan korban langsung kabur ke toilet pria.

Bahkan, pelaku sempat mengganti pakaiannya untuk menghilangkan jejaknya.

Namun, korban yakin bahwa Taufik adalah pelaku yang melakukan perekaman.

Hal itu diyakini dengan melihat ciri-ciri ponsel dan tangan pelaku itu sendiri.

"Hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengakui kalau dirinya kecanduan menonton film dewasa," kata Syaiful saat dihubungi, Senin (14/10/2019).

Kepada polisi, pelaku mengaku aksinya di Pelabuhan Internasional Sekupang baru pertama kali dilakukan.

Dalam aksinya, pelaku merekam dengan ponsel android miliknya sendiri.

"Barang bukti yang kami amankan yakni baju kemeja jeans lengan panjang, 1 unit ponsel merk Oppo F11 berwarna biru dan casing merk auto fokus warna hitam," kata Syaiful.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com