KOMPAS.com - Video viral tentang wanita yang membawa anjing ke dalam masjid di Bogor, Jawa Barat masih menyisakan pertanyaan.
Banyak kalangan yang mempertanyakan kondisi terakhir anjing yang sempat menghebohan jemaah di Masjid Al Munawarah.
Kabar terakhir, anjing tersebut ditemukan tergeletak berdarah di dekat masjid.
Berikut fakta dari anjing yang yang dibawa masuk ke masjid itu:
Pencarian tersebut dilakukan karena anjing tersebut jenis rumahan yang terbiasa dirawat dan diberi makan oleh pemiliknya.
Rencananya, jika ditemukan, anjing tersebut akan dirawat oleh tim satwa.
"Divisi satwa meminta mencarikan karena ini anjing rumahan yang pastinya enggak bisa makan dan dicari mau dirawat," kata Paul.
Baca juga: Dipastikan Alami Gangguan Jiwa, Wanita yang Bawa Anjing ke Masjid Kini Berstatus Tahanan
"Selama dua hari dicari dan baru kemarin ketemu kemudian kita serahkan ke tim satwa hari itu juga," katanya.
Anjing tersebut lari setelah diusir jemaah masjid saat dibawa oleh seorang wanita yang meletakkannya atas karpet masjid
Baca juga: Wanita yang Bawa Anjing Masuk Masjid Alami Gangguan Jiwa Sejak 2013
Ester menulis diunggahannya bahwa ia sempat berusaha memancing anjing tersebut dengan ayam goreng agar mau mendekat. Tapi anjing itu lari menyeberang jalan dan ditabrak kendaraan.
Sebelumnya anjing tersebut terlihat ketakutan saat melihat manusia.
Ester juga menjelaskan jika anjing yang mati tertabrak telah diserahkan ke polsek terdekat.
Baca juga: Jasad Anjing yang Dibawa SM Saat Masuk Masjid Akan Jadi Barang Bukti
Dalam percakapannya, laki-laki tersebut meminta ganti rugi.
"Iya kemarin datang kemudian saya bilang kami (pihak masjid) sanggup mengganti, tinggal nanti datang lagi ke sini biar diurus," kata Ishaq menirukan percakapan itu.
Namun kata Ishaq, dua orang tersebut tak lagi kembali untuk meminta ganti rugi.
"Saya kan mau bilang ke pengurus tapi setelah kita tunggu enggak datang lagi dua laki-laki yang pakai mobil itu," ujarnya.
Baca juga: Anjing yang Dibawa Masuk Masjid di Sentul Ditemukan Mati, Diduga Tertabrak
Dicky mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian anjing dengan warna tubuh hitam itu.
Dia menjelaskan, jasad anjing tersebut akan dimanfaatkan pihaknya untuk dijadikan barang bukti dalam kasus SM di persidangan nanti.
"Nanti kami bisa manfaatkan juga sebagai barang bukti, karena sebelumnya juga sudah kami melakukan penyitaan barang bukti yang digunakan oleh tersangka SM yang seperti alas kaki, pakaian yang digunakan saat kejadian itu sudah kita amankan," ujar Dicky.
Sumber KOMPAS.com (Afdhalul Ikhsan, Dean Pahrevi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.