Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Pembacokan di Mojokerto, Pelaku Tuduh Korban Selingkuhan Istrinya hingga Terungkap saat Tagih Utang

Kompas.com - 04/04/2019, 11:12 WIB
Michael Hangga Wismabrata,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

Mendengar perkataan Suprapti itu, Sukadi segera meminta penjelasan kepada istrinya. Wiji pun mengaku telah jatuh cinta kepada Mulyono.

"Saya mendesak istri saya agar berbicara sebenarnya kepada saya. Saya mendesak selama satu minggu. Setelah itu istri saya mengaku jika suka dengan Mulyono," jelasnya.

Baca Juga: Tepergok Selingkuh, Istri Tewas Ditikam Suami

4. Polisi masih dalami dugaan perselingkuhan

Kapolsek Sooko AKP Purnomo mengatakan, kasus perselingkuhan antara istri Sukadi Wiji dengan Mulyono masih diselidiki. Sebab kabar perselingkuhan itu didapat Sukadi dari perkataan orang.

"Tersangka tidak mengetahui langsung perselingkuhan istrinya, hanya berdasar kata orang," katanya, Senin (1/4/2019).

Berdasar keterangan sementara dari tersangka selama pemeriksaan, istrinya telah berhubungan badan dengan Mulyono. 

Dari keterangan Sukadi, mulanya dia menagih utang ke Mulyono. Namun, hingga kini utang tersebut belum dibayar.

"Saat menagih korban keceplosan bila dirinya sering tidur (berhubungan badan) dengan istri tersangka. Saat ditanya, istri tersangka membenarkan hal itu. Namun, korban belum mengaku terkait masalah itu," kata Kapolsek.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pelaku yang Tewaskan Pria dengan Kondisi Tangan Terikat di Batam

5. Kondisi korban mulai membaik

Ilustrasi rumah sakitSHUTTERSTOCK Ilustrasi rumah sakit

Saat ini korban tengah dirawat di RSUD RA Basuni, Gedeg, Kabupaten Mojokerto dan kondisinya mulai membaik.

"Kondisi korban baik, namun belum bisa diminta keterangan. Luka korban belum dijahit, hanya dihentikan darahnya. Nantinya korban dirujuk ke Rumah Sakit Citra Medika untuk dilakukan operasi," katanya.

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul: Romansa Cinta Segi Empat di Mojokerto Berujung Tragis, Api Cemburu Jadi Pemicu Pertumpahan Darah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com