Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Ketua DPRD yang Tewas di Tol Cipularang Dikenal Suka Berbagi

Kompas.com - 23/01/2019, 18:38 WIB
Candra Nugraha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANJAR, KOMPAS.com - Meninggalnya Wakil Ketua DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, Anwar Hartono (52) akibat kecelakaan lalu lintas di Tol Cipularang menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan rekan korban.

Adik bungsu almarhum, Hj Ida Khadijah mengatakan, mendiang kakaknya merupakan orang yang sangat perhatian sama siapa saja. Dia tak segan membantu, terlebih kepada orang yang kurang beruntung secara ekonomi.

"Perhatian banget. Insya Allah orang baik. Selalu mementingkan masyarakat," kata Ida di rumah duka, di Kecamatan/Kota Banjar, Rabu sore (23/1/2019).

Pertemuan terakhir Ida dengan almarhum terjadi pada Selasa pagi (22/1/2019). Saat itu, almarhum minta ingin makan pagi di rumah Ida.

"Biasanya kelihatan semangat, cuma kemarin pagi sebelum meninggalkan kami, Aa (Anwar Hartono) minta makan di rumah saya," kata Ida.

Baca juga: Wakil Ketua DPRD dan Ajudannya Tewas dalam Kecelakaan di Tol Cipularang

Biasanya, kata dia, kakaknya makan dengan lahap. Namun pagi itu, dia banyak menyisakan makanan.

"Saya tanya kenapa enggak dihabisin makannya? Teu purun (lagi malas)," ujar Ida.

Sebenarnya, lanjut Ida, almarhum Anwar sedang sakit maag. Dia sudah berobat dan disarankan untuk diopname dan istirahat.

"Tadi (Rabu) pagi ke rumah Aa, diketuk-ketuk rumah pada sepi. Kata orang di sana, Aa sudah berangkat ke Jakarta tadi malam," kata Ida.

Selang beberapa saat, Ida mendapat kabar bahwa kakaknya meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas. "Dapat kabar Aa meninggal," ucapnya dengan nada lirih.

Kader terbaik PDI-P

Wakil Wali Kota Banjar Nana Suryana punya kesan mendalam dengan Anwar Hartono. Nana dan Anwar sama-sama politisi dari PDI Perjuangan.

"Kami sangat kehilangan. Beliau merupakan kader terbaik PDI-P, dan pimpinan DPRD Kota Banjar dari Fraksi PDI-P," kata Nana.

Menurut dia, almarhum merupakan sosok orang solider. Dia tak segan berbagi rezeki.

"Saya melihat sisi positif, sosoknya solider. Dia berani selama diyakini itu benar," tegas Nana.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan di Tol Cipularang yang Tewaskan Wakil Ketua DPRD dan Ajudannya

Dia mengatakan, ada perilaku di luar kebiasaan yang dilakukan almarhum sebelum meninggal. Tiga hari lalu, Anwar mengunjungi rumah Nana.

"Beliau main di rumah saya, sambil bercanda dengan anak saya. Itu kan jarang dilakukannya," sebut Nana.

Kini, Nana dan rekan-rekannya mengatakan hanya bisa berdoa untuk almarhum. Dia berharap, amal ibadah almarhum diterima Allah SWT.

"Mudah-mudahan diampuni dosanya, dapat tempat mulia di sisi Allah," ucap Nana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com