DENPASAR, KOMPAS.com - Banjir menerjang desa Biluk Poh, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Bali pada Sabtu (22/12/2018) malam. Kondisi ini menyebabkan 62 rumah warga setempat terendam.
Berdasarkan informasi yang dikeluarkan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Bali, selain kerusakan puluhan rumah, banjir juga menyebabkan 4 unit mobil hanyut dan 2 unit lainnya mengalami kerusakan.
Sampai Minggu (23/12/2018) pagi petugas BPBD Jembrana masih melakukan pendataan kerusakan kendaraan roda dua dan kerugian ternak yang ditimbulkan. Sedangkan korban jiwa tidak ada.
Baca juga: Korban Banjir Bandang Ditemukan di Timbunan Kayu dan Lumpur
Selain kerugian materi, banjir yang terjadi juga menggangu arus lalu lintas di jalur utama Denpasar - Gilimanuk. Luapan air sungai Biluk Poh membawa serta material menutup jembatan.
Akibatnya jembatan tidak bisa dilalui kendaraan dan menyebabkan kemacetan parah.
Jalur tersebutmerupakan jalur utama yang menghubungkan Denpasar-Gilimanuk sebelum menyebrang ke Pulau Jawa. Petugas terus melakukan upaya pembersihan agar jalur ini bisa kembali normal dan dilintasi kendaraan.