Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal TKI Tenggelam di Laut Malaysia, 6 Orang Tewas

Kompas.com - 01/08/2018, 12:42 WIB
Raja Umar,
Farid Assifa

Tim Redaksi

ACEH BESAR, KOMPAS.com - Dinas Sosial Provinsi Aceh dan Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Aceh menyambut pemulangan jenazah tenaga kerja wanita (TKW) asal Kabupaten Aceh Tamiang yang tenggelam di perairan laut Malaysia.

“BP3TKI dan Pemerintah Aceh memulangkan satu jenazah TKW asal Kabupaten Aceh Tamiang yang tenggelam di perairan laut Malaysia,” kata Kepala BP3TKI Aceh, Jaka Prasetiyono kepada wartawan di terminal Kargo Bandara Sultan Iskandar Muda, Rabu (1/8/2018).

Menurut Jaka Prasetiyono, satu jenazah TKW asal Aceh yang meninggal karena kapal yang mereka tumpangi tenggelam di perairan laut Malaysia. Korban bernama Megawati (35), warga Dusun Titi Baru, Kampung Matang Teupah, Kecamatan Bendahara, Kabupeten Aceh Taming.

“Informasi yang kami terima, ada enam orang warga Indonesia yang ditemukan meninggal karena kapal yang mereka tumpangi tenggelam di perairan laut Malaysia. Satu di antaranya teridentifikasi adalah Megawati, warga Kabupaten Aceh Tamiang,” katanya.

Almarhum Megawati (31) diketahui menjadi tenaga kerja wanita (TKW) asal Aceh Tamiang tujuan Malaysia itu diduga menggunakan jasa agen ilegal yang tidak memiliki kelengkapan dokumen resmi ketenagakerjaan.

Baca juga: Lompat ke Laut demi Mengejar Ikan, Rahim Tenggelam di Pulau Sadau

Nahas, kapal yang ia tumpangi dari perairan Medan, Sumatera Utara, tenggelam saat memasuki perairan Malaysia pada Sabtu, 28 Juli 2018 lalu dan jasadnya ditemukan pada 30 Juli bersama enam orang TKI asal Indonesia.

“Kapal yang ditumpangai Megawati bersama TKI lainnya tenggelam pada hari Sabtu, 28 Juli. Jasadnya ditemukan Senin, 30 Juli 2018,” katanya.

Pemulangan jenazah dilakukan dengan menumpangi pesawat. Sebelumnya pesawat dijadwalkan tiba di terminal Kargo Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Aceh Besar, Rabu 01/08/18 pada pukul 09.00 WIB. Namun jadwalnya ditunda nanti sore pukul 17.00 WIB dari Jakarta ke bandara SIM.

Baca juga: Satu Korban Kapal Tenggelam di Bima Telah Ditemukan, Dua Masih Dicari

Kompas TV Seusai proses identifikasi, jenazah lalu dibawa ke rumah duka untuk selanjutnya dimakamkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com