Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa di Sarmi Papua, 3 Orang Luka dan 118 Rumah Rusak

Kompas.com - 16/06/2018, 09:37 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gempa bermagnitudo 5,7 yang mengguncang Kabupaten Sarmi, Papua, Jumat (15/6/2018) kemarin, menyebabkan korban luka dan kerusakan rumah.

Catatan dari Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, gempa yang dirasakan selama 2 hingga 3 detik itu, membuat masyarakat panik dan berhamburan ke luar rumah.

"Laporan sementara dari BPPD Kabupaten Sarmi, terdapat tiga orang mengalami luka berat akibat tertimpa reruntuhan rumah," ujar Sutopo melalui siaran pers resminya.

Gempa juga mengakibatkan 118 rumah rusak. Dari jumlah itu, sebanyak 86 rumah rusak berat, sementara 32 rumah lainnya rusak ringan.

BPPD Kabupaten Sarmi sudah mengerahkan tim reaksi cepat untuk mendata dampak dari gempa itu sekaligus mengirimkan bantuan.

Tim mengalami kendala, yakni jarak dan akses, dalam melakukan pendataan sekaligus pengiriman bantuan tersebut.

"Oleh sebab itu, pendataan ini masih terus dilakukan oleh BPPD. Posko BNPD juga masih memantau dan berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sarmi," ujar Sutopo.

Gempa berjenis tektonik itu terjadi Jumat pukul 07.57 WIB. BMKG melaporkan, gempa dengan episenter itu terletak pada koordinat 1.93 Lintang Selatan dan 138.93 Bujur Timur atau tepatnya berada di pesisir laut kedalaman 10 kilometer dan 67 kilometer arah barat laut dari Kabupaten Sarmi.

Memperhatikan lokasi episenter dan kedalamannya, gempa bumi kali ini diklasifikasikan sebagai gempa bumi dangkal yang diakibatkan oleh subduksi lempeng pasifik di New Guinea Trench di sebelah utara Jayapura.

Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com