Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hari Hilang, Korban Banjir Bima Ditemukan Tewas di Perairan Lewamori

Kompas.com - 16/01/2018, 17:17 WIB
Syarifudin

Penulis

BIMA, KOMPAS.com - Abdul Hamid, warga Desa Soki, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), ditemukan tewas setelah empat hari hanyut terseret banjir bandang.

Kakek 60 tahun ini ditemukan tewas mengapung di perairan Lewamori, Kecamatan Woha, Selasa (16/01/2018).

Kepala Seksi Penanganan BPBD Kabupaten Bima, Bambang Hermawan mengungkapkan, jenazah korban pertama kali ditemukan pemilik tambak sekitar pukul 07.00 Wita.

“Mengetahui sosok mayat mengapung, petani tersebut langsung menghubungi petugas. Setelah mendapat informasi itu, kita berkoordinasi dengan Tim SAR,” ungkap Bambang.

Tidak lama berselang, petugas gabungan tiba di lokasi penemuan. Jenazah kemudian dievakuasi menggunakan kapal cepat.

“Saat evakuasi, di tubuh korban hanya mengenakan baju,” kata Bambang.

Baca juga : Satu Warga Bima Hilang Terseret Banjir

Diberitakan sebelumnya, Abdul Hamid dilaporkan hilang setelah terseret banjir bandang melanda Desa Soki dan beberapa desa lain di Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, Sabtu (13/1/2018) lalu.

Menurut laporan BPBD, saat itu korban tengah dalam perjalanan menuju ke rumah dan hendak menyeberang sungai usai pulang dari sawah.

Namun apes, derasnya luapan arus sungai membuat korban hanyut terbawa banjir.

“Informasi yang diterima, korban terseret banjir saat menyeberang sungai,” kata Bambang.

Baca juga : 13 Desa Dilanda Banjir, Bupati Bima Usulkan Normalisasi Sungai

Setelah memasuki hari ke 4 dilakukan pencarian, petani malang itu akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

“Jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan,” ujar Bambang.

Kompas TV Simak pembahasannya hanya di Sapa Indonesia Malam berikut ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com