Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ansori yang Bunuh Ibunya Pakai Cangkul Diduga Kuat Alami Gangguan Jiwa

Kompas.com - 01/12/2017, 23:30 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

KUDUS, KOMPAS.com - Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kudus masih memeriksa secara intensif Ansori (33). Ansori diduga kuat membunuh ibu kandungnya, Siti Aminah (77) menggunakan cangkul.

Siti Aminah ditemukan tergeletak tak bernyawa di halaman rumahnya, di Dusun Kebangsan, Desa Getasrabi, Kabupaten Kudus, Selasa (28/11/2017). Saat itu, di samping korban terdapat sebuah cangkul yang masih berlumuran darah.

Kapolres Kudus AKBP Agusman Gurning mengatakan, tim medis RSUD Loekmono Hadi masih memeriksa kondisi psikis Ansori. Merujuk keterangan saksi dan bukti-bukti administratif, Ansori mengalami depresi setelah bercerai dengan istrinya.

"Tersangka diduga kuat alami gangguan jiwa sudah sejak lama setelah ditinggal pergi (cerai) istrinya. Kami masih menunggu hasil pemeriksaan dokter. Jika terbukti terganggu jiwanya, akan dibawa ke rumah sakit jiwa dan otomatis kasus berhenti," kata Agusman kepada Kompas.com, Jumat (1/12/2017).

Baca juga : Minta Uang Tak Dikasih, Seorang Anak Bunuh Ibunya dengan Pacul

Hasil pemeriksaan medis menyebut, Siti Aminah mengalami pendarahan hebat. Tempurung kepala pada bagian belakang pecah. Luka serius akibat hantaman mata cangkul itulah yang menyebabkan Siti Aminah menghembuskan napas terakhir.

"Ansori adalah tersangka pembunuh ibunya, saat itu Ansori meminta uang kepada ibunya tetapi tak dikasih. Ibunya kemudian dihantam menggunakan cangkul. Bukti sidik jari dan keterangan saksi sudah jelas," ujar Agusman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com