Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Status Gunung Agung Diturunkan dari Awas ke Siaga

Kompas.com - 29/10/2017, 16:31 WIB
Kontributor Bali, Robinson Gamar

Penulis

KARANGASEM, KOMPAS.com - Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kasbani mengatakan, status Gunung Agung diturunkan dari level IV (Awas) menjadi level III (Siaga).

"Status Gunung Agung mulai hari ini, Minggu 29 Oktober 2017 pukul 16.00 Wita, diturunkan dari level IV (Awas) menjadi level III (Siaga)," kata Kasbani di Pos Pantau Gunung Agung di Desa Rendang, Karangasem, Bali, Minggu (29/10/2017).

Kasbani menjelaskan, turunnya status ini setelah melihat sejumlah indikator. Antara lain kegempaan, deformasi atau bentuk, pengamatan visual serta citra satelit.

"Gempa cenderung turun data GPS menunjukan deformasi melambat, termal juga tiap hari alami penurunan," kata Kasbani.

(Baca juga: Pemprov Bali Perpanjang Masa Penanganan Darurat Pengungsi Gunung Agung)

PVMBG menetapkan status awas Gunung Agung pada 22 September 2017 silam.

Kemudian pada 22 Oktober mengalami penurunan kegempaan secara drastis. Dari biasanya berfluktuasi pada 600 kali hingga 1.000 kali gempa tiap harinya, menjadi 200 kali hingga 400 kali tiap hari.

Seiring turunnya status Gunung Agung, maka radius bahaya diturunkan dari 9 km menjadi 6 km dengan sektoral berkurang dari 12 km menjadi 7,5 km. Baik warga maupun wisatawan dilarang beraktivitas pada radius tersebut.

"Potensi bahayanya tetap ada. Kita berharap terus turun," kata Kasbani.

Kompas TV Meski kegempaan yang terjadi di Gunung Agung terus menurun sejak seminggu terakhir status Gunung Agung hingga kini masih di level awas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com