Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/10/2017, 17:28 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Seorang siswi kelas 5 SD, Rachel Heriani (11) harus mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Hampir seluruh wajahnya dibalut perban akibat mengalami luka bakar serius seusai terkena minyak panas.

Kusdian (42), ayah Rachel mengatakan, anaknya mengalami luka bakar di wajah diduga diceburkan ke dalam wajan berisi minyak panas oleh nenek tirinya.

Sang nenek, kata Kusdian, marah kepada anaknya karena tak mau disuruh menggoreng rengginang. Insiden itu terjadi pada Jumat 29 September 2017.

"Yang tahu kejadiannya hanya anak saya dan neneknya. Tapi kata anak saya, dia disuruh goreng rengginang dia gak mau karena pusing. Mungkin neneknya marah, kepalanya dicelupin ke wajan berisi minyak panas," ujar Kusdian saat ditemui di RSHS Bandung, Senin (9/10/2017) sore.

(Baca juga: Korban Kebakaran di Pondok Pekayon Indah Alami Luka Bakar 75 Persen)

Kusdian yang mendapat kabar dari adik iparnya bergegas melihat kondisi Rachel. Ia pun kaget ketika melihat wajah Rachel menghitam dan membengkak.

"Dia (Rachel) saat kejadian gak sadar (pingsan). Neneknya teriak, datanglah warga lalu dibawa ke RS Gununghalu dikasih salep muka, katanya gak apa-apa. Saya Sabtu siang datang menjenguk. Saya nangis anak saya kok mukanya melepuh. Di situ saya sambil menangis ini harus dibawa ke Bandung," tuturnya.

Usai diboyong ke kediamannya di kawasan Kiaracondong, Kusdian langsung membawa Rachel ke RSHS Bandung. Ia mengatakan, Rachel memang sudah setahun lebih tinggal bersama neneknya di Kampung Celak, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Awalnya, sambung Kusdian, sang anak enggan bicara soal perlakuan sang nenek. Kusdian pun menaruh curiga lantaran luka yang dialami anaknya tidak wajar. Ia mencoba membujuk Rachel untuk bercerita.

Dari hasil pembicaraannya, Rachel mengaku wajahnya sengaja dibenamkan oleh sang nenek ke dalam wajan berisi minyak panas.

"Tiga hari kemudian anak saya baru cerita dijorokin sama neneknya, dia takut karena diancam neneknya," ucapnya. 

Kompas TV Sebuah ledakan terjadi di kereta Komuter London, Inggris. 18 orang terluka dalam kejadian tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Festival Cisadane 2023 Bangkitkan Perekonomian Kota Tangerang, Okupansi Hotel Berhasil Tembus 80 Persen

Festival Cisadane 2023 Bangkitkan Perekonomian Kota Tangerang, Okupansi Hotel Berhasil Tembus 80 Persen

Regional
Jembrana Kembali Raih Penghargaan Kabupaten Sehat, Bupati Tamba: Ini Kerja Keras Bersama

Jembrana Kembali Raih Penghargaan Kabupaten Sehat, Bupati Tamba: Ini Kerja Keras Bersama

Regional
Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Regional
Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Regional
Tanam Pohon Bersama PLN, Walkot Arief Minta Masyarakat Jaga Lingkungan dan Hemat Listrik

Tanam Pohon Bersama PLN, Walkot Arief Minta Masyarakat Jaga Lingkungan dan Hemat Listrik

Regional
Gubernur Sabran Yakin Tambak Udang di Kalteng Tingkatkan PAD dan Jadi Komoditas Ekspor Andalan

Gubernur Sabran Yakin Tambak Udang di Kalteng Tingkatkan PAD dan Jadi Komoditas Ekspor Andalan

Regional
Festival Teluk Tamiyang 2023 Hadirkan Upacara Adat hingga Hiburan Rakyat

Festival Teluk Tamiyang 2023 Hadirkan Upacara Adat hingga Hiburan Rakyat

Regional
Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Regional
Wabup Rendi Ajak Masyarakat Kukar Meriahkan Koba Fest 2023, Ada Armada dan Kiki 'Pantura 4'

Wabup Rendi Ajak Masyarakat Kukar Meriahkan Koba Fest 2023, Ada Armada dan Kiki "Pantura 4"

Regional
Dorong Jajak Keroncong Jadi Produk Unggulan, Wabup Kukar Salurkan 42 Rombong kepada Pedagang

Dorong Jajak Keroncong Jadi Produk Unggulan, Wabup Kukar Salurkan 42 Rombong kepada Pedagang

Regional
HGN Ke-78, Pj Gubernur Sumut: Fokus Ciptakan Lingkungan Belajar yang Aman, Inklusif dan Menyenangkan

HGN Ke-78, Pj Gubernur Sumut: Fokus Ciptakan Lingkungan Belajar yang Aman, Inklusif dan Menyenangkan

Regional
Mas Dhito Salurkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau kepada 12.449 Buruh Pabrik Rokok di Kabupaten Kediri

Mas Dhito Salurkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau kepada 12.449 Buruh Pabrik Rokok di Kabupaten Kediri

Regional
1 Guru dan 2 Tenaga Pendidik Kabupaten HST Terima Penghargaan dari Presiden Joko Widodo

1 Guru dan 2 Tenaga Pendidik Kabupaten HST Terima Penghargaan dari Presiden Joko Widodo

Regional
Catatan Prestasi Kota Tangsel yang Kini Merayakan HUT Ke-15

Catatan Prestasi Kota Tangsel yang Kini Merayakan HUT Ke-15

Regional
Berhasil Turunkan Kasus Stunting, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan People of The Year 2023

Berhasil Turunkan Kasus Stunting, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan People of The Year 2023

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com