Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Skytruck Disebut Jatuh ke Laut dengan Hidung Terlebih Dahulu

Kompas.com - 04/12/2016, 16:58 WIB

BATAM, KOMPAS.com - Kapolda Kepulauan Riau Brigjen (Pol) Sam Budiangusdian mengatakan, pesawat Polri tipe M-28 (Skytruck) jatuh ke laut dengan kondisi bagian depan pesawat yang terlebih dahulu menyentuh permukaan laut.

"Lima nelayan yang melihat pesawat itu sempat melayang-layang, mesin antara hidup mati, hidung pesawat ke bawah dan terjadi ledakan di air," kata Sam selesai mengikuti pencarian di Telaga Punggur Batam, Minggu (4/12/2016).

(Baca juga: Polri: Pesawat Skytruck yang Jatuh di Kepri dalam Kondisi Layak Terbang)

Sam mengatakan, sejumlah nelayan yang melihat kejadian dari jarak tidak begitu jauh itu berhasil menemukan serpihan-serpihan pesawat yang tersebar.

"Hingga saat ini, belum bisa dipastikan korban selamat dalam peristiwa ini. Tim masih terus berupaya melakukan pencarian dengan berbagai peralatan yang dimiliki," sambung dia.

Ia mengatakan, hari ini Basarnas yang memimpin pencarian sudah membagi pencarian menjadi empat sektor dengan mengerahkan sejumlah kapal dan helikopter.

Pihak kepolisian kemudian akan melakukan identifikasi apabila korban ditemukan. Menurut dia, identifikasi akan dilakukan di RS Bhayangkara Polda Kepri, Batam.

Dia mengatakan, kondisi laut hari ini cukup tenang sehingga bisa proses pencarian bisa lebih cepat meskipun serpihan yang kemarin mengambang kini tidak tampak lagi.

"Kemarin serpihan seperti kursi dan tas, termasuk serpihan bagian tubuh nampak mengambang. Mungkin karena malam, dihentikan, jadi sudah tidak nampak lagi," kata dia.

(Baca juga: Polri Sebut Pilot Pesawat Skytruck yang Jatuh Miliki Jam Terbang Tinggi)

Pesawat M-28 milik Polri diketahui hilang kontak dan jatuh pada Sabtu (3/12/2016) siang di perairan Lingga sebelah selatan Provinsi Kepulauan Riau.

Pesawat membawa 13 penumpang yang terdiri dari lima awak dan delapan penumpang yang semuanya adalah anggota polisi. Mereka hendak diperbantukan ke Polda Kepri.

Tim SAR terus mencari pesawat hilang dan korbannya. Pada Sabtu sore, pencarian sempat dihentikan. Kemudian pada Minggu pagi tadi, pencarian bangkai pesawat dilanjutkan.

Kompas TV Keluarga AKP Tonce Tunggu Pencarian Pesawat Jatuh
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com