Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/11/2016, 18:52 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com — Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyatakan, penggunaan e-government di Kota Pahlawan, Surabaya, bukan sekadar gaya-gayaan, melainkan sudah menjadi kebutuhan.

"Tenaga pegawai di Pemkot terbatas, apalagi selama dua tahun ini tidak ada rekrutmen pegawai baru. Sementara itu, jumlah pegawai pensiun bisa mencapai ratusan. Makanya, kami memaksimalkan tenaga TI untuk memaksimalkan tata kelola pemerintahan," kata Risma di Sidoarjo, Selasa (8/11/2016).

Setelah menghadiri penandatanganan nota kesepakatan bersama pelayanan perizinan terpadu berbasis elektronik Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dan implementasi e-government Pemerintah Kota Surabaya di Pendapa Delta Wibawa, dia menuturkan, manfaat teknologi informasi kini sangat signifikan.

Menurut dia, ini bukan hanya untuk transparansi, tetapi juga untuk penghematan.

"Kami bisa membangun jalan-jalan baru dengan biaya sendiri karena adanya penghematan dari sini," tutur Risma.

Wali Kota yang telah memimpin Surabaya selama dua periode ini menjelaskan, sistem pengelolaan keuangan daerah (mulai dari e-Musrenbang, e-budgeting, e-payment, dan sebagainya), juga tentang Surabaya Single Windows (SSW), e-SDM, e-monitoring, e-education, serta e-health, termasuk juga sistem siaga Command Center.

"Semua kami serahkan ke KPK. Saya senang banyak pemerintah daerah yang mengadopsi ini sehingga semua daerah bisa maju bersama-sama," katanya.

Gubernur Papua Lukas Enembe menyambut baik penandatanganan nota kesepakatan bersama tersebut. Menurut dia, selama ini, ada beberapa kepala daerah di Papua yang telah ditangkap KPK. Karena itu, dengan mengadopsi sistem e-government dari Pemkot Surabaya, diharapkan bisa menjadi bentuk pencegahan korupsi di Papua.

"Kami ingin model penerapan seperti Bu Risma. Dengan melaksanakan e-government ini, kabupaten dan kota di Papua juga bisa tumbuh dan tidak tertinggal dari daerah lain. E-goverment ini kalau semua bisa diterapkan di kabupaten/kota, Indonesia akan maju," ujarnya.

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang mendorong agar ada lebih banyak lagi pemerintah daerah (provinsi/kota/kabupaten) yang menerapkan sistem tata kelola pemerintahan berbasis elektronik (e-goverment) seperti yang telah diterapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

"Penggunaan sistem elektronik, selain efektif dan efisien, juga menjadi fondasi untuk menciptakan peradaban baru," katanya.

Selain Wakil Ketua KPK, acara tersebut dihadiri Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Bupati Sidoarjo Saiful Illah, Gubernur Papua Lukas Enembe, Gubernur Papua Barat Abraham Octavianus Atururi, serta 25 bupati dan wali kota yang ikut menjadi bagian penandatanganan nota kesepakatan tersebut, di antaranya Bupati Bojonegoro Suyoto.

(Baca juga: Risma: Saya Tidak Pernah Membebani Pengusaha)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Dukung Sektor Pertanian, Wabup Kukar Siapkan Anggaran hingga Rp 1 Triliun

Dukung Sektor Pertanian, Wabup Kukar Siapkan Anggaran hingga Rp 1 Triliun

Regional
Setelah Kereta Cepat Whoosh Beroperasi

Setelah Kereta Cepat Whoosh Beroperasi

Regional
Cekatan Tangani Banjir di Kota Semarang, Mbak Ita Dipuji Anggota DPRD

Cekatan Tangani Banjir di Kota Semarang, Mbak Ita Dipuji Anggota DPRD

Regional
Maksimalkan Satu Data Indonesia Sumut, Diskominfo Sumut Tekankan Standardisasi Aplikasi Pemerintah

Maksimalkan Satu Data Indonesia Sumut, Diskominfo Sumut Tekankan Standardisasi Aplikasi Pemerintah

Regional
Jelang Musim Hujan, Pemkot Semarang Jalankan Revitalisasi Saluran Air untuk Antisipasi Banjir

Jelang Musim Hujan, Pemkot Semarang Jalankan Revitalisasi Saluran Air untuk Antisipasi Banjir

Regional
Pasar Slogohimo Terbakar, Pasar Darurat Digelar di Lapangan Kelurahan Bulusari

Pasar Slogohimo Terbakar, Pasar Darurat Digelar di Lapangan Kelurahan Bulusari

Regional
Komparasi Kereta Cepat Whoosh dan KA Argo Parahyangan

Komparasi Kereta Cepat Whoosh dan KA Argo Parahyangan

Regional
Syukuran Pendopo Serambi Madinah, Pemkab Tanah Bumbu Gelar Tabuhan 1.000 Rebana

Syukuran Pendopo Serambi Madinah, Pemkab Tanah Bumbu Gelar Tabuhan 1.000 Rebana

Regional
Setahun Tragedi Kanjuruhan dan Perjuangan Mencari Keadilan

Setahun Tragedi Kanjuruhan dan Perjuangan Mencari Keadilan

Regional
Hadiri Fashion Show Istana Berbatik, Gubernur Syamsuar Promosikan Batik Riau Hasil Kreasi Pebatik Daerah

Hadiri Fashion Show Istana Berbatik, Gubernur Syamsuar Promosikan Batik Riau Hasil Kreasi Pebatik Daerah

Regional
Kepala BPBD Riau: Kabut Asap di Riau Berasal dari Karhutla di Sumsel dan Jambi

Kepala BPBD Riau: Kabut Asap di Riau Berasal dari Karhutla di Sumsel dan Jambi

Regional
Pj Gubernur Sulsel Bakal Bangun 100.000 Rumpon untuk Sejahterakan Nelayan

Pj Gubernur Sulsel Bakal Bangun 100.000 Rumpon untuk Sejahterakan Nelayan

Regional
Dorong Pemberdayaan Zakat dan Masyarakat area Malang, Dompet Dhuafa Ciptakan Minuman dari Lidah Buaya

Dorong Pemberdayaan Zakat dan Masyarakat area Malang, Dompet Dhuafa Ciptakan Minuman dari Lidah Buaya

Regional
Hadir di Acara Penutupan Discover North Sulawesi, Puan Terkesan Keramahan Masyarakat Sulut

Hadir di Acara Penutupan Discover North Sulawesi, Puan Terkesan Keramahan Masyarakat Sulut

Regional
Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Hadiri IGA 2023, Mbak Ita Paparkan 2 Program Inovasi Unggulan Pemkot Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com