BANDARLAMPUNG, KOMPAS.com - Aparat Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri menangkap seorang terduga teroris di Dusun I Tirto Kencono, Kampung Tanggulangin, Kecamatan Punggur, Lampung Tengah, Senin (15/8/2016).
Kepala Polres Lampung Tengah AKBP Dono Sembodo saat dikonfirmasi dari Bandarlampung, Selasa (15/8/2016), personelnya ikut membantu proses penangkapan terduga teroris tersebut. Ia tidak mengetahui tindak lanjut penanganan kasus tersebut.
"Kami dari Polres hanya membantu sterilisasi lokasi penangkapan. Untuk proses selanjutnya itu langsung ditangani Mabes Polri. Saya juga tidak tahu, mereka langsung dibawa ke Polda Lampung atau Mabes Polri," kata Dono seperti dikutip Antara.
Berdasarkan informasi yang diterima Kompas.com, terduga teroris tersebut bernama Dwiatmoko (35) alias Abu Ibrahim Al Atsary, warga Desa Bumi Raharjo, Kecamatan Bumiratu Nuban, Lampung Tengah. Ia membuka usaha warnet dan reparasi komputer.
Ia diduga terlibat dalam bom bunuh diri di Surakarta jelang Lebaran lalu. Ia juga diduga dekat dengan Bahrun Naim, pelaku bom di kawasan Sarinah, Jakarta, pada Januari 2016.
Antara melaporkan, Joni, pekerja las di sekitar lokasi penangkapan, mengaku kaget ketika banyak orang bersenjata lengkap turun dari mobil dan langsung menangkap kedua penghuni kontrakan tersebut.
"Saat itu masih mengelas, tiba-tiba ada mobil yang isinya penuh petugas bersenjata laras panjang," kata dia.
Joni mengatakan, selama ini tidak ada yang mencurigakan dari terduga teroris tersebut. Dwiatmoko juga dikenal baik kepada warga sekitar.
"Hanya saja, belakangan memang menjadi tertutup, dan beberapa kali melihat keduanya keluar malam menggunakan pakaian jubah," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.