MAKASSAR, KOMPAS.com - Sinar (4), bocah perempuan meninggal dunia setelah tercebur ke wajan berisi minyak panas di Jalan Monginsidi Baru, Lorong III, Makassar.
Sinar sebelumnya dirawat intensif di ruang ICU RSUD Labuang Baji Makassar sejak Senin (1/8/2016). Ia menghembuskan nafas terakhir pada Selasa (2/8/2016) dini hari.
"Iya sudah meninggal tadi sekitar pukul 02.00 Wita," kata Tante korban, Murni (21).
Jenazah Sinar saat ini sudah dibawa ke kampung halaman oleh ayahnya, Sikki (33), di Desa Sidenreng, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto.
Sementara ibunya, Anti (32) yang juga jadi korban masih dirawat intensif di ruang perawatan RS.
Sebelumnya, Sinar dilarikan ke rumah sakit setelah jatuh ke sebuah wajan yang berisi minyak panas, Senin (1/8/2016) sekitar sekitar pukul 09.00 Wita.
Sinar jatuh ke wajan berisi minyak mendidih, saat ia sedang bermain di rumahnya, Jalan Monginsidi Baru, Lorong III, Kecamatan Rappocini, Makassar, Sulawesi Selatan.
Awalnya, Anti saat itu sedang menggoreng kue Jalangkote (pastel) di rumahnya tersebut.
Sinar yang saat itu sedang bersama Anti kemudian meminta diambilkan mainan, lalu kemudian sang ibu meninggalkan Sinar sendirian dekat dengan wajan yang berisi minyak panas.
Saat kembali, ia menemukan anaknya sudah dalam keadaan tengkurap di wajan berisi minyak mendidih.
Ketika anti berusaha menolong anaknya, wajan tersebut tumpah dan minyak panas juga mengenai tubuhnya. (Tribun Makassar/ Fahrizal Syam)
Berita ini sudah tayang di Tribun Makassar online dengan judul BREAKING NEWS: Innalillah, Bocah yang Jatuh Ke Minyak Panas Meninggal Dunia
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.