Mendengar kedatangan polisi, seorang kurir narkoba yang diketahui bernama Khairul Anwar (40) sempat bersembunyi di atap loteng rumah tersebut.
Setelah berhasil masuk ke dalam rumah itu, polisi mengetahui buruannya bersembunyi di dalam loteng.
Mengetahui hal tersebut, Kepala Bagian Operasional Polresta MedanKomisaris Hamam Wahyudi lantas memanjat pagar dan naik ke lantai dua.
Aksi Hamam ini mirip Spiderman yang hendak menangkap penjahat. Sebab, dia memanjat dinding rumah tersebut dengan cara merayap di tembok.
"Keluar kamu. Jangan lari kamu. Saya tembak kamu kalau lari," teriak Hamam sembari mengokang senjata apinya, Kamis (28/1/2016) sore.
Meskipun digertak, sang kurir awalnya tak mau menyerah. Dia bahkan ngotot hendak melompat dan melarikan diri.
"Saya bilang diam di tempat. Saya tembak kamu," teriak Hamam sembari mengarahkan senjata apinya.
Lantaran takut ditembak, kurir narkoba itu akhirnya menyerah. Ia kemudian dibekuk di lantai dua. "Sudah kami amankan. Mana anggota? Naik-naik," teriak Hamam sembari memegangi tersangka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.