"Dia (Florence) tadi menyampaikan permintaan maaf kepada saya. Kewajiban saya adalah untuk memberikan maaf," ujar Sultan seusai menemui Florence dan perwakilan UGM di kantor Kepatihan, Kamis (4/9/2014).
Sultan mengungkapkan, jika masyarakat memberikan maaf, itu dapat menghilangkan rasa dendam, rasa emosi, dan amarah. Dengan demikian, segala apa yang terpendam dalam diri bisa lepas.
"Saya berharap semua warga Yogya juga memaafkan," ucapnya.
Sultan meminta agar masyarakat Yogya memberikan kesempatan kepada Florence untuk bisa tinggal di Yogyakarta sehingga dia bisa belajar, tidak hanya pendidikan, tetapi juga belajar tentang nilai-nilai kehidupan di masyarakat.
"Berilah kesempatan kepada Flo untuk tetap tinggal di sini karena sudah pilihan dia kuliah S-2 di Yogya. Semoga Flo bisa menyelesaikan kuliahnya," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Florence mendatangi kantor Kepatihan Yogyakarta untuk bertemu dengan Sultan, Kamis siang. Florence tiba di kantor Kepatihan ditemani oleh Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset Budi Wiknyosukarto, Kabid Humas UGM Wiwit Wijayanti, dan Dekan Fakultas Hukum UGM Paripurna.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.