Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Logistik Pemilu Tergelincir, Pencoblosan di Yahukimo Terancam Ditunda Lagi

Kompas.com - 11/04/2014, 20:17 WIB
Deytri Robekka Aritonang

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksanaan pemungutan suara Pemilu Legislatif 2014 di sembilan distrik di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua, terancam ditunda lagi. Pesawat yang mengangkut logistik pemilu untuk 9 distrik itu tergelincir sekitar pukul 14.00 WIT, Jumat (11/4/2014).

"Tadi sudah terkirim ke 10 distrik, saat pengiriman ke distrik yang ke-11 pesawat pengantar tergelincir. Karena sudah malam dan kerusakan teknis pengiriman, sisanya kemungkinan besok, jadi yang sembilan distrik kemungkinan mundur lagi," ujar Komisioner KPU Arief Budiman di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Jumat.

Pemungutan suara ulang di 36 distrik di Yahukimo sedianya akan digelar Sabtu (12/4/2041) besok. Ia mengatakan, sesuai keputusan KPU Kabupaten Yahukimo pemilu susulan akan digelar di 36 distrik. Dari 36 distrik, logistik telah terdistribusikan ke 17 distrik. Pengiriman ke 19 distrik lainnya ditargetkan selesai hari ini.

Arief mengatakan, pesawat jenis Cessna Caravan yang mengangkut surat suara dan formulir pemilu ke Kwelamdua diterbangkan siang tadi. Saat hendak mendarat, pesawat tergelincir karena ada kerusakan di roda. Cuaca ekstrim membuat pengangkutan logistik tidak bisa dilanjutkan. Sehingga logistik untuk sembilan distrik untuk pileg besok tidak bisa dipenuhi.

Sebelumnya diberitakan, pemungutan suara di 35 distrik atau kecamatan di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua, tidak dapat dilakukan pada Rabu (9/4/2014) lalu. Pasalnya, surat suara di daerah tersebut belum sampai di lokasi hingga hari ini, Selasa (8/4/2014).

"Ada 35 distrik di Kabupaten Yahukimo tidak bisa dikirimkan logistiknya karena cuaca buruk. Pesawat sudah terbang ke sana, tetapi karena cuaca buruk jadi kembali lagi ke Ibu Kota Kabupaten Yahukimo," ujar Komisioner Hadar Nafis Gumay di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Selasa malam.

Ia mengatakan, logistik tersebut diterbangkan menggunakan pesawat sipil dan militer menuju lokasi. Akan tetapi, di tengah perjalanan, penerbangan terhambat karena cuaca buruk sehingga harus kembali ke Yahukimo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com