Udin, salah seorang pedagang cabai di pasar basah Mandonga, mengatakan harga cabai saat ini mencapai Rp 50.000 per kilogram. Padahal sebelumnya hanya sekitar Rp 25.000 per kilogram. "Kenaikannya memang mencapai 100 persen, karena kami membeli saat pembongkarannya juga mahal, sehingga kami juga jualnya mahal, disesuaikan dengan harga di pasaran," tuturnya di pasar basah Mandonga, Kendari, Jumat (11/10/2013).
Dia menduga, kenaikan harga cabai disebabkan faktor kelangkaan, sementara permintaan kian banyak karena untuk persiapan Idul Adha. "Inikan lagi musim kemarau, sehingga memang langka didapatkan, jadi tidak heran kalau mahal," ujarnya.
Mahalnya harga cabai membuat pedagang makanan mengurangi rasa pedas di menu makanannya. “Kalau masakan yang membutuhkan cabai seperti sambal dan gulai atau masakan daging terpaksa kita kurangi cabainya,” jelas Muliati, salah seorang pemilik rumah makan di bilangan jalan Balai Kota Kendari.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.