"Kapal tersebut berpenumpang ratusan imigran gelap dari berbagai negara yang akan menuju Christmas Island, Australia," kata Kepala Polda Jawa Barat Irjen Suhardi Alius, Rabu (24/7/2013). Dia mengatakan, kapal itu berangkat dari Ranca Buaya, Kabupaten Garut, Selasa pukul 10.00 WIB.
Menurut Suhardi, ratusan penumpang kapal tersebut berasal dari Sri Lanka, Banglades, Iran, Irak, dan Bahrain. Di tengah pelayaran, kata dia, diduga kapal tersebut diterjang ombak besar sehingga pecah dan tenggelam. "Sebelum tenggelam, kapal sempat terbakar. Dari badan kapal keluar asap," ujar dia.
Diperkirakan insiden tersebut memicu para penumpang terjun ke laut, dan terapung-apung di lautan. Selama sekitar 10 jam, mereka berada di dalam air, tanpa ada pertolongan. Baru pada sekitar pukul 20.00 WIB, ada nelayan Cianjur melihat puluhan orang berenang menuju tepian laut.
"(Ada) 38 orang (yang berenang) itu langsung ditolong nelayan setempat," kata Suhardi. Dari merekalah diketahui soal tenggelamnya kapal dan banyak orang yang masih terapung-apung di tengah laut. "Para nelayan dan masyarakat setempat langsung menghubungi kepolisian dan petugas terkait untuk meminta bantuan pertolongan," katanya.
Berdasarkan kabar itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Polisi Air, TNI AL, dan beberapa nelayan langsung melakukan upaya pencarian. Hingga Selasa malam, 160 orang ditemukan selamat dan 3 yang lain meninggal. Semua korban, baik selamat maupun meninggal, dibawa ke Mess Perikanan Jayanti, Cianjur.
Pencarian dilanjutkan pada Rabu pagi. Hingga Rabu petang, total korban selamat tercatat 189 orang dan 9 orang ditemukan meninggal. Hingga berita ini diturunkan pun, penyisiran masih terus dilakukan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.