Salin Artikel

10 Jam Antre, Pemudik Mobil di Dermaga 6 Pelabuhan Merak Protes

CILEGON, KOMPAS.com - Sejumlah pemudik protes kepada petugas karena tidak kunjung diseberangkan meski telah mengantre 10 jam di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten.

Aksi protes terjadi di kantong parkir Dermaga 6 atau eksekutif pada Senin (8/4/2024) sekitar pukul 11.00 WIB.

Sejumlah pemudik menggunakan roda empat merasa kecewa karena barisan mobilnya tak kunjung dimasukkan ke dalam kapal motor penyeberangan (KMP) yang sandar.

"Mengantre dari jam dua subuh kita di Pelabuhan Merak katanya lewat eksekutif, sudah di sini belum berangkat-berangkat," ujar Yohan, salah satu pemudik di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Senin (8/4/2024).

Yohan pun meluapkan kekesalannya setelah melihat kendaraan lain, terutama bus lebih didahulukan dibandingkan kendaraannya yang sudah antre berjam-jam.

Yohan menuding, kendaraan yang didahulukan itu membayar sejumlah uang kepada petugas.

"Kita sudah nunggu lama malah yang didahuluin yang lain, kayanya dibayar itu, kalau gitu kita juga bisa bayar aja sekalian," ujar dia.

Pemudik lainnya, Anton, merasa tidak diperlakukan adil oleh petugas saat mengantre.

Seharusnya, kata Anton, petugas mendahulukan para pemudik yang sudah mengantre terlebih dahulu dan lama.

"Harusnya diberangkatkannya secara tertib dari ujung kanan dulu, malah yang diduluin yang baru dateng. Mana ini sudah panas, dari setengah lima di sini," kata pemudik dari Jakarta tujuan Palembang itu.

Seorang petugas kepolisian pun menenangkan pemudik yang kesal dan meluapkan kekesalannya kepada petugas.

"Yang tadi itu dipindahin ke depan, nanti yang ini mau dinaikin ke atas (deck atas kapal)," kata petugas.

Belum ada penjelasan dari otoritas Pelabuhan Merak terkait kendaraan yang tak kunjung diseberangkan itu.

https://regional.kompas.com/read/2024/04/08/140446978/10-jam-antre-pemudik-mobil-di-dermaga-6-pelabuhan-merak-protes

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke