Salin Artikel

Derita Warga Demak, Banjir Surut, Lumpur Masih Menumpuk...

Kendati demikian, banjir masih menyisakan lumpur yang tak kunjung hilang meski sudah dibersihkan berhari-hari.

Suminem (64) warga Dukuh Norowito, Desa Ketanjung mengatakan, setelah banjir, lumpur di rumahnya mencapai 40 sentimeter.

"Seminggu ini, banyak lumpurnya sampai capek," ujarnya saat ditemui di lokasi, Selasa (2/4/2024).

Dengan fisiknya yang lemah, ia merasa kesulitan untuk membersihkan seorang diri. Sementara suaminya juga sedang dalam kondisi sakit dan berbaring di rumah.

"Mbah Kakung sakit, tidak tahu lagi ini gimana," kata dia.

"Ini dibantu anak, tapi mertuanya baru kena musibah," imbuhnya.

Kata Suminem, untuk kondisi ruang tamu dan teras rumah sudah bersih meskipun masih berantakan.

"Dalam (dapur) amburadul, halaman saya kerok tidak selesai-selesai," terangnya.

Banjir membawa lumpur

Sementara, Tumini (50) warga Dukuh Norowito RT 03 RW 05 juga merasakan hal yang sama. Saat ini rumahnya masih dipenuhi dengan lumpur.

Menurutnya, banjir kali ini banyak membawa lumpur daripada Februari lalu.

"Pokoknya lumpurnya banyak, pas air seperut itu lumpur segini (lutut)," kata dia.

Tumini dan keluarga mengaku sudah kelelahan untuk membersihkan lumpur yang dibawa banjir.

"Sedikit-sedikit, lelah membersihkan terus. Masih berantakan rumahku, sembarang hanyut semua. Lemari ke buang tiga," paparnya.

https://regional.kompas.com/read/2024/04/02/200020078/derita-warga-demak-banjir-surut-lumpur-masih-menumpuk

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke