Salin Artikel

Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Tengah Kombes Sonny Irawan mengatakan, sudah bersurat ke stakeholder terkait agar dilakukan penambahan SPKLU.

"Kemarin kami sudah bersurat sudah minta penambahan SPKLU," kata Sonny, saat dikonfirmasi, Kamis (28/3/2024).

Selain itu, dia juga meminta agar ada SPKLU yang fast charging agar tidak terjadi penumpukan di stasiun pengisian saat mudik Lebaran.

"Kita minta supaya ada beberapa SPKLU yang fast charging karena selama ini itu waktunya satu jam," kata dia.

Untuk itu, dia meminta kepada pemudik yang menggunakan mobil listrik untuk menyiapkan kendaraan dengan maksimal, terkhusus soal daya listrik.

"Kapasitasnya bisa mencapai 400-500 kilometer. Jarak tempuh Jakarta-Semarang sampai dengan 400 kilometer sekian. Harapannya bisa sampai Semarang dan isi ulang kembali," ujar Sonny.

Sonny juga meminta kepada pemudik yang menggunakan mobil listrik agar membawa batre portabel agar bisa lebih fleksibel saat melakukan pengisian.

"Kalau tidak salah setiap mobil listrik itu, mereka punya batre portabel yang bisa dibawa sehingga di SPKLU bisa koordinasi," imbuh dia.

Saat ini, Polda Jateng juga sedang mempersiapkan pos-pos pelayanan untuk pemudik agar bisa terlayani dengan baik.

"Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada 6 April 2024," papar dia.

https://regional.kompas.com/read/2024/03/28/160425378/polisi-minta-tambah-spklu-di-tol-jateng-saat-ini-hanya-ada-21

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke