Salin Artikel

Basarnas Ambon Hentikan Pencarian, 3 ABK KM Sweet Dinyatakan Hilang

Tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, Lantamal IX, Polairud Polda Maluku, dan keluarga korban telah memperluas pencarian hingga ke 137 nautical mil (NM) atau 253,724 kilometer.

Namun hingga pencarian hari ke tujuh pada Minggu (17/3/2024) tak membuahkan hasil.

Kepala Basarnas Ambon, Muhammad Arif Anwar, menjelaskan upaya pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan selama sepekan telah dilakukan secara maksimal.

Namun hingga hari ketujuh tanda-tanda keberadaan korban belum berhasil ditemukan. 

“Hasil evaluasi bersama tim SAR gabungan, Ops SAR dinyatakan selesai dan ditutup," ujarnya.

Tim yang bergerak dengan KM SAR Abimanyu juga telah mendatangi beberapa titik koordinat untuk perluasan pencarian namun nihil. 

Pada hari terakhir pencarian, Minggu (17/3/2024) sekitar pukul 23.00 WIT, tim sempat menerima informasi dari warga.

Tiga orang hilang itu ditemukan selamat berada di perairan Seram Bagian Timur (SBT). Sayangnya itu merupakan hoaks.

“Kami berkoordinasi dengan Unit Siaga SAR SBT dan Polairud SBT, informasi tersebut tidak benar adanya. Kami sangat menyayangkan ada masyarakat yang tega menyebarkan informasi seperti itu,” sesalnya. 

Meski demikian operasi pencarian masih bisa dibuka kembali jika ada informasi tanda-tanda keberadaan tiga ABK. 

Kejadian KM Sweet karam di Laut Banda pada Senin (11/3/2024) menelan delapan korban ABK. Lima orang selamat yakni Rusdin, Hamid Ely, Kelvin Tuhumena, Naril Wolio dan Nadil Tomia. 

Sedangkan tiga ABK yang masih hilang adalah Arsywandy Syahwal, Hasan Nur Tualepe dan Imanuel Kresio Ririhena.

https://regional.kompas.com/read/2024/03/20/181337378/basarnas-ambon-hentikan-pencarian-3-abk-km-sweet-dinyatakan-hilang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke