Salin Artikel

200 Anggota Polisi Bantu Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Padang

Kapolresta Padang Kombes Ferry Harahap mengatakan, untuk mempermudah evakuasi, petugas menggunakan perahu karet dan baju pelampung.

"Brimob juga menurunkan tim SAR untuk membantu evakuasi warga," ujar dia di Padang, Kamis malam, dikutip dari Antara.

Saat ini, tim gabungan fokus mengevakuasi warga di beberapa titik yang terdampak banjir cukup parah, di antaranya Dadok Tunggul Hitam dan Kecamatan Koto Tangah.

Sementara, Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar mengatakan, pemerintah daerah telah menyisir sejumlah wilayah yang terdampak banjir.

Lokasi tersebut, yakni Banuaran, Kecamatan Lubek Begalung, dan Koto Tangah.

"Sampai saat ini Pemerintah Kota Padang bersama Forkopimda masih bisa mengatasi dan menanggulangi banjir," ujar dia.

Mengingat curah hujan yang masih tinggi, Ekos mengimbau masyarakat untuk terus waspada dan tidak panik.

Bagi warga yang membutuhkan bantuan evakuasi, dapat mengirimkan laporan ke Padang Command Center di nomor kontak 112. Masyarakat juga bisa meminta bantuan ke RT/RW terdekat.

Ia juga meminta aparat keamanan untuk mewaspadai pihak-pihak yang sengaja memanfaatkan situasi bencana.

Salah satunya untuk melakukan tindakan kriminal seperti pencurian.

https://regional.kompas.com/read/2024/03/07/224756578/200-anggota-polisi-bantu-evakuasi-warga-terdampak-banjir-di-padang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke