Saat ditemukan, jasad Raffi tertelungkup di antara semak belukar dengan kondisi wajah terluka dan bercak darah mengering di hidung serta mulut.
Rafi sempat diduga tewas kecelakaan karena ditemukan pecahan kaca spion kendaraan di tempat kejadian perkara.
Oleh keluarga, jasad Rafi langsung dimakamkan. Namun polisi membongkar makam Rafi yang ada di Kecamatan Bantarkalong untuk kebutuhan otopsi.
Dibunuh teman
Dari hasil penyelidikan, polisi menyebut Rafi tewas karena dianiaya. Pelaku penganiayaan, MI (21) langsung ditangkap oleh polisi pada Senin (4/3/2024).
“Berdasarkan hasil penyelidikan kami, korban mengalami penganiayaan berat yang berujung kematian. Kami sudah tetapkan satu tersangka, yaitu teman korban sendiri (MI)," ujar Kasatreskrim Polres Tasikmalaya, AKP Ridwan Budiarta pada Selasa (5/3/2024).
“Kemarin (Senin, 4/3/2024), kami, penyidik dan tim melaksanakan pra-rekonstruksi untuk mencari gambaran persesuaian dengan fakta yang ditemukan di TKP,” jelas Ridwan.
Saat ini polisi masih melakukan penyidikan untuk mengungkap motif penganiayaan yang menewaskan korban.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Misteri Mayat di Tepi Jalan Raya Cikalong Tasikmalaya, Rafi Ternyata Dibunuh Kawan Dekatnya
https://regional.kompas.com/read/2024/03/05/193900178/dikira-korban-kecelakaan-pemuda-di-tasikmalaya-ternyata-tewas-dianiaya