Salin Artikel

Pelaku Penganiayaan Lansia di Bantul Tertangkap, Mengaku Butuh Uang Membeli Rokok

Pelaku mengaku uang hasil kejahatannya akan digunakan untuk membeli rokok. 

Kapolsek Sedayu Kompol Khabibulloh mengatakan, pihaknya mengamankan M (33) warga Kaliurang, Argomulyo, Sedayu, karena kasus tindak pidana dengan kekerasan dan atau penganiayaan terhadap W, di Bulak sawah Padukuhan Karanglo, Argomulyo, Sedayu, Bantul. 

Dijelaskannya, kronologi bermula saat korban W pulang ke rumah di Padukuhan Pedes RT 05, Argomulyo, Sedayu, dari sawah dengan keadaan penuh lumpur dan luka pada bagian kepala, punggung, hingga pergelangan tangan.

Oleh salah satu anak korban, dibawa ke Rumah sakit. 

Saat itu, korban bercerita terhadap anaknya jika dirinya bertemu dengan pelaku dan dimintai sejumlah uang.

"Korban tidak punya dompet terus didekap dari belakang diambil dari saku uang Rp 50.000. Pelaku pembacokkan barang seperti sabit ke korban," kata Khabibulloh di Polsek Sedayu, Rabu (21/2/2024). 

Pelaku awalnya tidak mengakui perbuatannya

Kapolsek mengatakan, korban sempat melawan, Setelah korban lepas, pelaku pergi melarikan diri. Pelaku meninggalkan korban dengan penuh luka. 

"Setelah merasa aman, pelaku melarikan diri," kata dia.

Setelah mendengar cerita itu, keluarga korban melaporkan kejadian itu ke Polsek Sedayu.

Polisi langsung bergerak meminta keterangan korban, dan berhasil mengamankan telepon genggam yang tertinggal, lalu dibawa W pulang. 

Petugas lalu mengamankan W, namun saat itu yang bersangkutan menepis tuduhan tersebut. Namun setelah pemeriksaan CCTV, pelaku akhirnya mengakui perbuatannya. 

"Awalnya pelaku tak mengaku setelah dilakukan pemeriksaan dan bukti, pelaku mengakui perbuatannya tersebut," kata dia.

Khabibulloh mengatakan, jika pihaknya mengamankan sepeda motor, HP, sandal, topi, dan untuk senjata tajam yang digunakan menganiaya dibuang ke sungai. 

"Kita lakukan proses hukum jerat pasal 365 pencurian dengan kekerasan 351 penganiayaan. Maksimal 9 tahun penjara," kata dia. 

Spontan karena butuh uang untuk membeli rokok

Korban imbuhnya, saat ini masih dirawat di Rumah Sakit. Pelaku sendiri pernah ditahan karena kasus yang sama pada 2006 lalu. 

"Pelaku dan korban tidak saling kenal. Keterangan pelaku tidak punya uang ingin merokok, memang sengaja mau melakukan curas untuk kebutuhan rokok itu," kata Kapolsek. 

Sementara M mengaku keluar untuk mencari makan dan muncul inisiatif melakukan tindak kejahatan karena butuh uang untuk membeli rokok.

Usai peristiwa itu dia justru membuang celana yang berisi uang Rp 50.000. 

"Uangnya dibuang juga, saya sadar ada bercak darah sama lumpur," kata pria yang memiliki pekerjaan buruh ini.

Dia mengaku timbul inisiatif meminta uang, dan itu merupakan respons atau keinginan sesaat saja. Dirinya membawa sajam untuk melindungi diri dari klitih.

"Lihat bapak (korban) sekilas pikiran minta uang, itu respons saja," kata M. 

https://regional.kompas.com/read/2024/02/21/133000978/pelaku-penganiayaan-lansia-di-bantul-tertangkap-mengaku-butuh-uang-membeli

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke