Salin Artikel

KPU Kota Tegal Musnahkan 2.535 Surat Suara Rusak, Paling Banyak DPD

TEGAL, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tegal, Jawa Tengah memusnahkan 2.535 lembar surat suara rusak dan kelebihan dengan cara dibakar, Selasa (13/2/2024).

"Temuan surat suara rusak dan kelebihan merupakan hasil sortir lipat yang dilakukan sebelumnya," kata Ketua KPU Kota Tegal, Elvy Yuniarni usai pemusanahan di halaman kantor KPU, Selasa (13/2/2024).

Dari jumlah itu, paling banyak rusak adalah surat suara Dewan Perwakilan Daerah (DPD) sebanyak 1.298 lembar.

Kemudian 557 lembar surat suara Pilpres, 271 surat suara Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, 85 lembar surat suara DPRD provinsi, dan 304 lembar surat suara DPRD kota.

Elvy Yuniarni mengatakan, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) mencapai 212.800 jiwa, dengan 762 tempat pemungutan suara (TPS) reguler, dan satu TPS khusus.

"Ada 81 panitia pemungutan suara (PPS) yang tersebar di 27 kelurahan. Jumlah KPPS 5.341 orang yang nantinya akan ditempatkan di setiap TPS tujuh orang," kata Elvy.

Selain itu, setiap TPS juga akan diperkuat pengamanan Linmas dua orang, sehingga jumlah total pengamanan Linmas di Kota Tegal ada 1.526 orang.

Menurut Elvy, saat ini logistik Pemilu 2024 sudah didistribusikan ke masing-masing TPS. Namun, terdapat dua kelurahan yang logistiknya masih di gudang.

"Kelurahan Panggung dan Kelurahan Pekauman, logistik tetap di gudang. Karena gudang penyimpanan ada di kelurahan itu," imbuhnya.

Hadir dalam kegiatan pemusnahan tersebut di antaranya Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono, Sekda Kota Tegal Agus Dwi Sulistyantono.

Kemudian perwakilan Anggota Forkopimda dan Asisten Administrasi Sekda Provinsi Jawa Tengah, Arif Sambodo.

https://regional.kompas.com/read/2024/02/13/144155978/kpu-kota-tegal-musnahkan-2535-surat-suara-rusak-paling-banyak-dpd

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke