Salin Artikel

Saat Ayah dan Anak Wisuda Bersama di UIN Walisongo Semarang

Keduanya mendapat momen wisuda bersama pada Rabu (7/2/2024) di Gedung Tgk. Ismail Yaqub bersamaan dengan 1.083 wisudawan lainnya.

Mudhofi berhasil menyelesaikan pendidikan doktornya pada Program Doktor Studi Islam konsentrasi Pemikiran Islam. Sedangkan Nabih menjadi lulusan terbaik di Fakultas Ushuludin dan Humaniora.

Meskipun berbeda fakultas, ayah dan anak ini memiliki semangat yang sama dalam menyelesaikan pendidikannya. Mudhofi berhasil mendapatkan IPK 3,76. Sedangkan putranya meraih IPK 3,85.

Mudhofi mengaku bangga dan bersyukur putranya bisa lulus tepat dalam waktu 3 tahun 4 bulan. Selain itu semakin bangga ketika putranya menjadi lulusan terbaik fakultas.

Capaian ayah dan anak ini tidak luput dari dukungan keluarga, teman, kerabat, dan para pembimbingnya.

"Bisa lulus dan wisuda bersama-sama anak merupakan kebahagiaan dan berkah tersendiri bagi saya sekeluarga," kata Mudhofi setelah melakukan acara wisuda, Rabu (7/2/2024).

"Karena ketika mengerjakan bisa bersama-sama hingga tengah malam", ucap Mudhofi.

Sebagai orang tua, Mudhofi menekankan pentingnya pendidikan bagi keluarganya. Sehingga ilmu agama dan ilmu umum bisa berjalan beriringan.

"Pendidikan bagi keluarga kami sangat penting, selain ilmu pendidikan umum Nabih ini lebih fokus ke kajian kitab dan dua adiknya lebih fokus ke tahfidz," imbuhnya.

Selaras dengan hal itu, Plt Rektor UIN Walisongo, Prof Nizar menyampaikan pesannya kepada wisudawan untuk tidak sekedar menjadi hebat namun bisa menjadi hebat bersama.

https://regional.kompas.com/read/2024/02/07/155439478/saat-ayah-dan-anak-wisuda-bersama-di-uin-walisongo-semarang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke