Salin Artikel

Penemuan Mayat Berhelm di Magelang, Warga Duga Korban Tawuran

Jasad yang belum diketahui identitasnya itu tergeletak di di Jalan Payaman-Windusari di Dusun Gembongan, Desa Payaman, Secang.

Korban mengenakan jaket hijau, kemeja biru dongker, dan celana pendek abu-abu. Ia tergeletak di parit dengan kondisi masih mengenakan helm.

Nasichun Anas (28), warga Dusun Gembongan, menduga mayat menjadi korban tawuran pada Senin (5/2/2024) sekira pukul 23.30.

Pasalnya, pada waktu itu warga setempat mendapat informasi tawuran remaja di wilayah Payaman. Tawuran ini disiarkan secara langsung melalui Instagram.

“Akun Instagram ini juga sudah beberapa kali (menyiarkan) tawuran di Payaman. Dua minggu yang lalu juga terjadi di pertigaan Kalibening (Secang),” tuturnya, Selasa (6/2/2024).

Anas mengatakan, malam tadi sejumlah remaja juga berkumpul di pertigaan Kalibening. Warga setempat kemudian mengusir mereka.

Kepala Polsek Secang, AKP Sutarman menyatakan, korban ditemukan hari ini sekira pukul 04.30.

“Ada laporan dari masyarakat. Kemudian, Bhabin Payaman langsung mendatangi TKP. Ternyata menemukan mayat,” ungkapnya.

Sutarman menyebut, identitas korban belum diketahui. Polisi melalui tim Inafis masih melalukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Untuk motif masih dalam proses penyelidikan,” imbuhnya.

Secara kasat mata, dia melanjutkan, belum terlihat adanya luka di sekujur tubuh korban. Sekarang korban dibawa ke RSUD Muntilan untuk diotopsi.

Pantauan Kompas.com, ada bercak darah di TKP. Polisi juga menemukan sebuah sabuk berwarna cokelat.

https://regional.kompas.com/read/2024/02/06/101406978/penemuan-mayat-berhelm-di-magelang-warga-duga-korban-tawuran

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke