Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] Gibran Tanggapi Foto Ijazah yang Viral | Kapolda Kalbar Pecat 6 Anggota

KOMPAS.com - Foto ijazah diduga milik Gibran Rakabuming Raka viral di media sosial.

Dalam foto itu dinarasikan bahwa indeks prestasi kumulatif (IPK) Gibran setara 2,3.

Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 tersebut pun heran lantaran dulu foto ijazahnya dianggap palsu.

Berita lainnya, Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat (Kalbar) memberhentikan enam anggotanya secara tidak hormat pada Rabu (24/1/2024).

Pemecatan itu terjadi karena keenam orang itu dianggap mencoreng nama baik Polri, khususnya Polda Kalbar.

Salah satu anggota yang dipecat berpangkat ajun komisaris polisi (AKP).

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com pada Kamis (25/1/2024).

Narasi dalam foto itu disebutkan bahwa Gibran hanya mendapat IPK setara 2,3.

"Dia punya ijazah saya?" ujarnya di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Rabu.

Gibran pun kembali mempertanyakan apakah pengunggah foto tahu nilai-nilainya.

Dia mengaku heran karena dulu ijazahnya disebut palsu. Kini, foto ijazahnya kembali viral dengan narasi hanya mendapat IPK setara 2,3.

Baca selengkapnya: Foto Ijazahnya Kembali Viral, Nilai IPK Disebut Hanya Setara 2,3, Gibran: Terima Kasih atas Masukannya

Sebanyak enam anggota Polda Kalbar diberhentikan secara tidak hormat.

Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto mengatakan, pemecatan terjadi karena enam orang tersebut dianggap mencoreng nama baik Polri, khususnya Polda Kalbar.

“Sehingga dari hasil sidang kode etik profesi diputuskan tidak layak untuk dipertahankan sebagai anggota Polri,” ucapnya dalam keterangan tertulis, Rabu.

Keenam personel yang dipecat berinisial AKP MG, Brigpol RHA, Bripka BO, Briptu SR, Brigpol KTH dan Bripka R.

Pipit menegaskan, kini keenam orang tersebut bukanlah anggota Polri.

Baca selengkapnya: Kapolda Kalbar Pecat 6 Anggota, Salah Satunya Polisi Berpangkat AKP

Kecelakaan maut terjadi di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Rabu siang.

Tabrakan beruntun yang menewaskan enam orang ini melibatkan satu truk, lima mobil, dan lima sepeda motor.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Kepolisian Resor (Polres) Simalungun Iptu Jonni F.H Sinaga menuturkan, truk Mitsubishi Fuso mulanya datang dari arah Pematang Raya, Kabupaten Simalungun, menuju arah Kota Pematangsiantar, dengan kecepatan sedang.

“Setibanya di tempat kejadian rem mobil mengalami blong, sehingga pengemudi hilang kendali dan menabrak mobil dan sepeda motor yang berada di depannya,” ungkapnya.

Laju truk bernomor polisi BK 9957 CE bermuatan air kemasan tersebut terhenti ketika menabrak mobil BK 1391 WZ yang datang dari arah berlawanan.

Baca selengkapnya: Kronologi Kecelakaan Truk Fuso yang Tewaskan 6 Orang di Simalungun

Kakek berinisial PGMG (61), warga negara Belgia, dideportasi karena kehabisan uang dan hidup telantar dalam kondisi sakit-sakitan di Bali.

Pria tersebut merupakan pemegang visa izin tinggal terbatas (ITAS) wisatawan lansia yang berlaku sampai dengan 3 Februari 2024.

Permasalahan muncul ketika PGMG kehilangan paspor pada November 2023. Ia pun hanya memiliki uang Rp 200.000 dan tidak bisa mengakses kartu kredit.

Pada 17 Desember 2023, PGMG mendatangi kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Ubud untuk mencari solusi atas permasalahannya. Singkat cerita, warga negara asing tersebut diserahkan ke kantor Imigrasi Denpasar.

"Setelah dilakukan penyelidikan dan evaluasi terhadap kasus PGMG, keputusan membatalkan izin tinggal dan pendeportasian diambil sekaligus guna mempermudah pengobatan di Belgia atas sakit yang dimilikinya," tutur Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bali Romi Yudianto, Kamis.

Baca selengkapnya: Kehabisan Uang dan Sakit-sakitan di Bali, Kakek Asal Belgia Dideportasi

Ketika mengunjungi Kabupaten Blora, Jawa Tengah, pada Selasa (23/1/2024), Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan rombongan menyempatkan diri mampir ke sebuah rumah makan.

Manajer Operasional Olive Eatery and Coffee Sigit Prastyo menceritakan, pihaknya menghidangkan sejumlah menu kepada Presiden beserta Ibu Negara Iriana Jokowi dan rombongan.

"Sudah diatur oleh pihak sana sekaligus plating-nya. Appetizer-nya itu tempe mendoan. Lalu ada sop buntut, ayam goreng, kepala salmon dengan saus woku, brokoli beef, fu yung hai, bihun goreng, udang bakar madu dan tofu telur asin. Untuk dessert-nya, es degan muda, es campur isi durian lokal," jelasnya.

Sigit mengungkapkan, sebagian menu sebetulnya tak ada dalam daftar menu. Akan tetapi, pihaknya menerima segala pesanan.

Pihak Istana berpesan kepada rumah makan itu agar menu yang dihidangkan harus hangat atau panas ketika presiden tiba.

Baca selengkapnya: Cerita Jokowi Makan dan Shalat di Sebuah Rumah Makan di Blora

https://regional.kompas.com/read/2024/01/26/060900078/-populer-nusantara-gibran-tanggapi-foto-ijazah-yang-viral-kapolda-kalbar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke