Salin Artikel

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, Pangdam Pastikan TNI Tembak Anggota KKB

Hal ini ia pastikan karena berdasarkan keterangan personel di lapangan, saat terjadi kontak tembak, Yusak terlihat memegang senjata api.

Yusak merupakan salah satu korban kontak tembak antara TNI dan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Intan Jaya pada Minggu (21/1/2024).

"Untuk Yusak Sondegau adalah kelompok bersenjata yang dipimpin oleh Apen Kobogau di dalam daftar kami itu masuk." 

"Dan pada saat Yusak tertembak, Yusak memegang senjata SS1. Jadi tembakan TNI semuanya terbidik, tidak ngawur," ujarnya di Jayapura, Rabu (24/1/2024).

Izak menekankan bahwa seluruh personel TNI di wilayah rawan tetap mengikuti perintah untuk melepaskan tembakan secara terukur pada saat terjadi gangguan keamanan.

"Sehingga apabila terjadi kontak tembak, maka TNI akan menembak dengan terbidik. Tidak akan ada masyarakat sipil yang tertembak," kata dia.

TNI, sambung Izak, berada di Papua untuk melindungi masyarakat sehingga dalam kondisi apapun mereka tetap berupaya memberikan pelayanan terbaik.

Bahkan saat ini mereka sedang menampung sejumlah masyarakat yang meminta perlindungan akibat meningkatnya eskalasi gangguan keamanan di Distrik Sugapa.

"Kemarin ada masyarakat sipil yang tertembak dan kita obati sudah pasti itu bukan dari tembakan TNI. Karena tembakan TNI semuanya terbidik dan sasarannya sudah pasti terpilih."

"Kami jamin tidak akan salah tembak. Yang kedua, kami amankan masyarakat dengan mengungsikan mereka ke tempat yang aman dan kami lindungi," tuturnya.

Sebagai informasi, situasi keamanan di Intan Jaya terganggu setelah KKB melakukan aksi penembakan di Kampung Bilogai, Distrik Sugapa, Jumat (19/1/2024).

Akibat kejadian tersebut, seorang anggota Brimob, Bripda Alfandi Steve Karamoy, gugur. Ia mengalami luka tembak di bagian rahang.

Sehari berselang, KKB menembaki Pos TNI dan kemudian melakukan pembakaran rumah.

https://regional.kompas.com/read/2024/01/24/162919178/perkembangan-situasi-di-intan-jaya-pangdam-pastikan-tni-tembak-anggota-kkb

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke