Salin Artikel

Hendak Gagalkan Pencurian di Kiosnya, Wanita di Kupang Babak Belur Dianiaya

Feren sempat berusaha menggagalkan pencurian di dalam kios miliknya. Pada akhirnya dia babak belur dianiaya.

"Kejadiannya kemarin dan korban sudah buat laporan polisi," kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kelapa Lima Ajun Komisaris Polisi (AKP) Jemmy Noke, kepada sejumlah wartawan di Kupang, Minggu (19/11/2023).

Jemmy menuturkan, kasus itu bermula ketika Feren bersama seorang warga bernama Agustina Haba (50) sedang menjaga kiosnya di Jalan Timor Raya, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang.

Saat itu, Feren melihat pencuri keluar dari dalam kiosnya. Feren langsung berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar.

Karena takut, pencuri itu langsung menaiki sepeda motornya. Feren berusaha menariknya hingga terjatuh bersama sepeda motornya.

Namun, pria itu berupaya bangun kembali dan langsung melarikan diri dengan sepeda motornya.

Feren terus berusaha memegang bahu sebelah kanan pencuri dan menggantung di bahunya.

Sekitar 50 meter dari tempat kejadian perkara, pria itu menendangnya hingga terjatuh dan terguling di jalan raya. Pria tak dikenal itu langsung kabur.

Akibat dianiaya dan diseret, korban mengalami patah dua gigi depan bagian atas, luka robek pada bibir bagian atas dan bawah, serta luka lecet pada dagu, tangan kiri dan kaki kirinya.

Korban bersama keluarganya membuat laporan di Polsek Kelapa Lima dengan nomor: LP/B/239/XI/2023/Sektor Kelapa Lima.

Korban juga mengaku kehilangan uang sebanyak Rp 600.000 dan sejumlah barang di dalam kiosnya.

Menurut Jemmy, korban tidak mengenal pelaku. Namun, pelaku itu berciri-ciri kurus dan berkulit hitam, menggunakan sepeda motor matik jenis Honda Beat warna putih dan jaket warna hitam.

Pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi dan memburu pelaku.

Sementara itu korban sedang menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) SK Lerik Kota Kupang.

https://regional.kompas.com/read/2023/11/19/202049578/hendak-gagalkan-pencurian-di-kiosnya-wanita-di-kupang-babak-belur-dianiaya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke