Salin Artikel

Bawa Material Tanah, Kapal LCT Karam di Perairan Seimanggaris Nunukan, 2 Orang Hilang

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tarakan, Syahril, mengatakan, laporan peristiwa kapal karam, diterima pada Sabtu (4/11/2023) sekitar pukul 09.15 Wita.

"Kita berangkatkan tim pada pukul 09.32 Wita. Jarak lokasi kejadian ditempuh sekitar 2 jam dari Kantor SAR Tarakan, atau 20.56 NM,"ujarnya, dalam rilis resmi yang diterima Kompas.com.

Syahril melanjutkan, laporan diterima dari agen kapal LCT Rimba Raya, Dzulkarnaen.

"Kapal memuat material tanah (sisa batu dan tanah), dari Nunukan, menuju Seimanggaris, diinformasikan tenggelam karena menabrak tunggul kayu,"katanya.

Ada 7 ABK di kapal tersebut, masing masing, Wardana (26), Muzzakir (27), seorang perempuan bernama Israwati (27), M. Syabrianto (34), Agus Syaiful Hayat (30), M. Dzulkifly (34), dan Muhammad Figil Syawal Agrefi (39).

"Total ada 7 POB (person on board) di kapal LCT Rimba Raya. 5 berhasil selamat, 2 orang korban belum ditemukan, yaitu M. Dzulkifly dan Muhammad Figil Syawal Agrefi. Tim masih melakukan pencarian,"jelasnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/11/04/094000078/bawa-material-tanah-kapal-lct-karam-di-perairan-seimanggaris-nunukan-2

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke