Salin Artikel

Sumur Jalatunda, Sumur Raksasa di Dieng yang Konon Bisa Mengabulkan Permintaan

KOMPAS.com - Sumur Jalatunda adalah sebuah objek wisata yang berada di kawasan dataran tinggi Dieng.

Lokasi Sumur Jalatunda berada di Desa Pekasiran, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara.

Bentuk Sumur Jalatunda bukan seperti sumur pada umumnya, melainkan sebuah lubang besar dengan air yang menggenang di dasarnya.

Sumur Jalatunda memiliki ukuran diameter sekitar 90 meter dan kedalaman sekitar 100-150 meter.

Sehingga tidak heran jika ada yang menyebut bahwa Sumur Jalatunda adalah sumur terbesar di Indonesia

Sumur ini bukanlah sumur yang sengaja digali untuk tempat mengambil air, melainkan sebuah kenampakan alam yang terjadi secara alami.

Terbentuknya Sumur Jalatunda berasal kepundan Gunung Prahu Tua yang meletus bersamaan dengan terbentuknya Dataran Tinggi Dieng.

Pasca letusan, kepundan atau kawah gunung tersebut kemudian terisi air hujan dan berubah menjadi sumur yang sangat besar dan dalam.

Air di dalam sumur ini berwarna kehijauan yang menandakan adanya kadar tembaga yang tinggi di dalamnya.

Hal ini membuat air di Sumur Jalatunda tidak bisa dikonsumsi lantaran dapat menyebabkan keracunan.

Sementara di dinding sumur ditumbuhi gulma liar yang lebat namun tanpa pagar pembatas, sehingga pengunjung harus berhati-hati agar tidak terperosok.

Mitos-mitos di Sumur Jalatunda

Ada beberapa mitos tentang Sumur Jalatunda yang dipercaya oleh masyarakat setempat, yang juga menjadi daya tarik bagi wisatawan.

Kisah yang pertama, konon Sumur Jalatunda merupakan salah satu pintu gaib menuju istana penguasa laut selatan.

Selain itu, ada juga yang mempercayai jika sumur ini dapat mengabulkan permintaan seperti arti namanya.

Nama Jalatunda berasal dari dua kata yakni "jala" yang berarti jaring dan "tunda" yang berarti belum terlaksana.

Jika diartikan, maka nama Sumur Jalatunda berarti sumur yang dapat menampung semua permintaan yang selama ini tertunda.

Hal ini terkait kepercayaan yang menyebut bahwa barang siapa yang dapat melempar batu hingga melintasi sumur ke sisi seberang maka permintaannya akan terkabul.

Ada pula kepercayaan masyarakat setempat yang menyebut bahwa sumur ini merupakan pintu menuju Sapta Pratala (bumi lapis ketujuh).

Ada juga yang mengaitkan Sumur Jalatunda dengan epos Mahabarata dan menyebut bahwa sumur ini merupakan tapak tumit Bima ketika bertarung melawan naga raksasa.

Sumber:
wisata.banjarnegarakab.go.id  
visitjawatengah.jatengprov.go.id  
batur.banjarnegarakab.go.id  
jateng.tribunnews.com 

https://regional.kompas.com/read/2023/10/22/160015578/sumur-jalatunda-sumur-raksasa-di-dieng-yang-konon-bisa-mengabulkan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke