Salin Artikel

Ditolong Petugas Damkar, Santri di Pulau Sebatik Selamat Usai Dipatuk Ular Kobra

NUNUKAN, KOMPAS.com – Seorang santri di Pulau Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara, Aslan (14), mengalami luka membengkak di bagian tangan akibat patukan ular.

Santri dari Yayasan Ukhuwah Islamiyah ini dipatuk ular kobra saat tidur lelap di kamar asrama, Senin (9/10/2023) sekitar pukul 02.20 Wita.

"Kami menerima laporan masyarakat sekitar pukul 02.31 Wita. Saat kita sampai di lokasi, kondisi lengan korban sudah mengalami pembengkakanakibat bisa ular kobra,’’ujar Komandan Pleton Pemadam Kebakaran Sebatik Timur, Abdul Wahid, Selasa (10/10/2023).

Melihat keadaan tangan korban, petugas segera mengikat lengan korban untuk mencegah bisa merambat ke organ dalam.

Korban juga segera dilarikan ke Puskesmas untuk pertolongan medis.

‘’Alhamdulillah, usaha kami berhasil. Korban membaik setelah mendapat suntikan antibiotik dan perawatan dokter,’’imbuhnya.

Wahid meminta masyarakat harus sigap dan bergerak cepat jika mendapati orang yang dipatok ular berbisa.

Tidak perlu menunggu petugas Dinas Pemadam Kebakaran, langkah awal, adalah segera melarikan korban ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapat tindakan medis.

‘’Kita masih beruntung, karena ular kobra yang mematok lengan korban masih berukuran kecil. Kira kira sebesar jempol orang dewasa, dengan panjang hampir semeter. Artinya, dosis dari bisa racun yang masuk tubuh korban tidak sebanyak kobra biasa. Alhamdulillah korban terselamatkan,’’imbuhnya.

Wahid mengingatkan warga agar berhati hati dan waspada dengan keberadaan binatang melata yang sering keluar sarang di waktu malam, terutama di musim penghujan.

Warga harus memastikan menutup pintu dan jendela dengan rapat saat malam. Dan kasus Aslan, bisa dijadikan pelajaran berharga.

‘’Jadi korban ini tidak menutup rapat jendela saat tidur malam. Ular kobra masuk melalui celah jendela, dan mematok lengannya,’’tutur Wahid.

Setelah mendapatkan laporan warga, petugas menyisir kamar untuk mencari keberadaan ular, dan sebagian memberi pertolongan pertama untuk Aslan.

Sekitar 20 menit kemudian, petugas menemukan ular kobra tersebut, di balik pintu kamar, dan mengamankannya dengan alat penjepit ular.

‘’Tetap waspada karena banyak ular berkeliaran di saat saat sekarang,’’kata Wahid.

https://regional.kompas.com/read/2023/10/10/190730578/ditolong-petugas-damkar-santri-di-pulau-sebatik-selamat-usai-dipatuk-ular

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke