Salin Artikel

22 Warga Digigit Anjing Gila, Wakot Padang Keluarkan SE Cegah Rabies

PADANG, KOMPAS.com - Wali Kota Padang Sumatera Barat Hendri Septa mengeluarkan surat edaran untuk pencegahan dan pengendalian penyakit rabies.

Surat ederan tersebut dikeluarkan setelah 22 warga digigit anjing liar gila di kawasan Kecamatan Pauh Padang pada 26 September 2023 lalu.

"Setelah kejadian tersebut, kami sudah melakukan vaksinasi rabies sampai lima hari beruntun. Kemudian juga dikeluarkan surat edaran dan kemudian agar camat serta lurah menyampaikan kepada warga," ujar Kepala Dinas Pertanian Kota Padang Yoice Yuliani, Selasa (3/10/2023) kepada sejumlah media.

Isi dari surat edaran tersebut adalah pertama, melakukan pencegahan penularan rabies pada manusia melalui pencucian luka dengan air mengalir selama 15 menit. Pemberian antiseptik yang dapat digunakan di antaranya povidon iodine, alkohol 70 persen dan antiseptik lainnya. Pemberian vaksin anti rabies (VAR) dan serum anti rabies (SAR) dan penanganan terhadap hewan penggigit.

Poin kedua, yaitu imbauan kepada pemilik hewan penular rabies untuk melakukan vaksinasi rabies pada kucing, anjing, dan kera secara rutin minimal satu kali dalam setahun. Lalu memelihara hewan tersebut di dalam pekarangan rumah dengan mengandangkan atau mengikat agar tidak berkeliaran di tempat umum.

Poin ketiga, jika ada kasus gigitan pada manusia segera melapor ke Dinas Kesehatan Kota Padang bagi masyarakat korban gigitan. Kemudian kepada Dinas Pertanian bagi hewan penular rabies.

“Masyarakat bisa melapor kepada bidang kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner Dinas Pertanian Kota Padang melalui drh Sovia Hariani pada nomor kontak 081266237927. Lalu pada UPTD Puskeswan Air Pacah Dinas Pertanian Kota Padang melalui drh Yasir Irawan pada nomor kontak 081266706559,” ujar Yoice.

Vaksinasi rabies gratis akan kembali dilaksanakan pada 7 Oktober 2023 di Kantor Camat Padang Barat.

"Untuk itu pemilik hewan peliharaan penular rabies diimbau agar dapat mengikuti kegiatan tersebut," imbuhnya.

Dikutip dari Tribun Padang, 22 warga di Kota Padang digigit anjing positif rabies pada Selasa (26/9/2023).

Kepala Puskesmas Pauh, drg Hj Trisye Musfa mengatakan seluruh korban gigitan langsung mendapat tindakan medis.

Beberapa di antaranya dirujuk ke rumah sakit dan diobati di Puskesmas Pauh.

Dari 22 orang yang menjadi korban gigitan anjing pada Selasa lalu itu, sebanyak 18 korban di antaranya merupakan warga Pauh.

Sedangkan empat korban gigitan lainnya merupakan warga Lubuk Kilangan dan warga Lubuk Begalung.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sejumlah Warga di Kota Padang Digigit Anjing, Dibawa ke IGD hingga Diminta Kontrol Kesehatan.

https://regional.kompas.com/read/2023/10/03/173714578/22-warga-digigit-anjing-gila-wakot-padang-keluarkan-se-cegah-rabies

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke