Pengamen itu diketahui bernama Riswan (72), warga Desa Beji, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Banyumas.
"Kami mendapatkan laporan adanya penemuan mayat pukul 07.30 WIB," kata Kapolsek Purwokerto Selatan Kompol Puji Nurochman kepada wartawan, Selasa.
Puji menjelaskan, awalnya teman sesama pengamen mengira korban sedang tidur. Namun rekannya curiga karena korban tak kunjung bangun.
"Korban tidak bangun-bangun dan badan terlihat sudah kaku," ujar Puji.
Teman korban lantas melaporkan hal itu ke petugas terminal. Setelah dicek bersama-sama, korban ternyata sudah tidak bernyawa.
Berdasarkan hasil pemeriksaan tim Inafis Polresta Banyumas dan tim medis Puskesmas Purwokerto Selatan, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan.
Menurut Puji, korban diduga telah tewas enam jam sebelum ditemukan.
"Keluarga korban menolak untuk diotopsi dan menghendaki untuk dibawa pulang ke kediamannya untuk selanjutnya dimakamkan," kata Puji.
https://regional.kompas.com/read/2023/09/12/164437478/dikira-tidur-seorang-pengamen-tua-tewas-di-terminal-purwokerto