Salin Artikel

Siswi SMK di Buton Tengah Diperkosa 6 Pria, Awalnya Dirayu untuk Membuat Tato

Lima dari enam pelaku yakni AN (27), LS (19), AW (19), LR (16) dan AP (15) berhasil ditangkap polisi, sedangkan seorang pelaku inisial O, masih dalam pengejaran.

Peristiwa ini bermula saat korban W bertemu dengan seorang pelaku yang juga merupakan adik kelas korban.

"Pelaku kemudian merayu korban untuk dibuatkan tato. Kemudian pelaku dan korban bertemu di taman di Kecamatan Mawasangka," kata Kasat Reskrim Polres Buton Tengah, Iptu Sunarton, Senin (11/9/2023).

Pelaku kemudian memanggil kelima orang temannya. Salah satu temannya menyiapkan alat untuk tato.

Sementara itu korban memanggil seorang temannya berinisial J untuk menemaninya bertemu pelaku.

“Setelah bertemu salah satu pelaku mengatakan kepada korban bahwa untuk melakukan tato harus ada listrik. Maka salah satu menelpon pelaku inisial AN untuk menyiapkan tempat, dan saat itu pelaku AN menyiapkan sebuah rumah kosong milik kerabatnya,” ujar Sunarton.

Kemudian para pelaku menuju rumah kosong tersebut. Setelah tiba dirumah tersebut, dua orang pelaku melarang teman korban, J, untuk masuk ke dalam rumah. Sedangkan korban langsung dimasukkan ke salah satu kamar.

Setelah korban mabuk, para pelaku kemudian memperkosa korban. Kejadian ini terungkap setelah teman korban, J, merasa curiga karena W tidak keluar setelah satu jam di dalam rumah tersebut.

Saat hendak masuk ke dalam rumah, J dihadang oleh dua pelaku yang menjaga pintu rumah tersebut.

“Saksi perempuan J tidak kehabisan akal. Saksi J mengambil sebilah pisau dan menodongkan kepada kedua pelaku yang menjaga pintu tersebut sehingga kedua pelaku melarikan diri,” kata Sunarton.

Kemudian teman korban langsung menendang pintu rumah dan langsung menuju kamar.

“Di sana Saksi J melihat korban sudah dalam keadaan mabuk dan tanpa busana yang dibaringkan diatas tempat tidur. Para pelaku kemudian melarikan diri. Dan Saksi J membawa pulang korban ke rumahnya,” ungkap Sunarton.

Setibanya di rumah korban, Saksi J menyampaikan perihal yang dialami oleh W kepada keluarga korban. Kemudian korban dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum. Lalu keluarga korban melaporkan hal tersebut kepada polisi.

Setelah membuat laporan, Tim Resmob Satreskrim Polres Buton Tengah melakukan penggerebekan terhadap sebuah rumah yang diduga menjadi persembunyian para pelaku.

"Dalam penggrebekan tersebut para pelaku melarikan diri melalui pintu belakang rumah. Namun saat pelarian kelima pelaku berhasil diamankan di belakang rumah. Kemudian salah satu pelaku berhasil melarikan diri," kata Sunarton.

Saat ini kelima pelaku diamankan di ruang tahanan Mapolres Buton Tengah. Kelimanya diancam pasal tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara. 

https://regional.kompas.com/read/2023/09/11/210821678/siswi-smk-di-buton-tengah-diperkosa-6-pria-awalnya-dirayu-untuk-membuat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke