Salin Artikel

[POPULER REGIONAL] Pengakuan Pencuri Limbah Medis RSUD dr Soewandhi | Soal Pilihan Cawapres untuk Prabowo

KOMPAS.com - Berita tentang seorang petugas mencuri limbah medis di RSUD dr Soewandhi Surabaya menjadi sorotan.

Pelaku mengaku sakit hati karena sering dimarahi atasan saat bekerja. Selin itu, pelaku bernama Zaenal itu juga menyebut tindakan itu disarankan temannya yang berprofesi wartawan.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menyebutkan dirinya bisa menjadi pilihan bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Prabowo Subianto.

Berikut ini berita populer regional selengkapnya:

Zaenal (25), warga Jalan Kapas Baru, mengaku nekat mencuri limbah medis dan membuangnya di TPS Rangka.

Motif tindakannya itu, kata polisi, adalah untuk membuat nama rumah sakit buruk.

Menurut pelaku, tindakan itu dilakukan atas saran dari seorang reknnya yang berprofesi wartawan.

"Pelaku mengambil satu boks (kotak) limbah B3, ditempat yang seharusnya bukan area kerjanya," kata Kapolsek Simokerto Kompol Dwi Nugroho ketika ditemui di Polsek Simokerto, Rabu (30/8/2023).

Setelah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hengkang dari Koalisi Indonesia Maju dan Ketua Umumnya yakni Muhaimin Iskandar memilih untuk menjadi bacawapres Anies Baswedan, pilihan cawapres untuk dampingi Prabowo hanya ada tiga nama.

Hal itu diungkapkan Yusril usai deklarasi dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilu 2024 di Surabaya. 

"Tinggal 3 nama yang akan dipilih Pak Prabowo sebagai cawapres. Pak Airlangga ketum Golkar, pak Erick Tohir usulan PAN, dan saya sendiri," katanya, Minggu (3/9/2023) sore.

Masa jabatan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan berakhir 5 September 2023. Pengamat Ekonomi Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung, Setia Mulyawan menyoroti soal angka kemiskinan di masa kepemimpinan Ridwan.

"Angka kemiskinan selama kepemimpinan Ridwan Kamil itu kan sempat ada indikasi bahwa 17 daerah di Jawa Barat itu masuk pada angka kemiskinan ekstrem ya," katanya, Jumat (1/9/2023).

Bambang Pacul, Ketu DPD PDI-P Jawa Tengah, mengatakan, deklarasi pasangan bakal capres dan cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memicu perubahan politik jelang Pilpres 2024.

Hal ini pun membuat sejumlah pihak kembali menggaungkan peluang duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

Terkait hal tersebut, pria yang bernama asli Bambang Wuryanto itu tak mempermasalahkan munculnya wacana itu.

Namun dia menegaskan, keputusan tetap berada di tangan Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Ya boleh-boleh saja, posisinya baru (ada) capres, cawapresnya belum ada. Kalau Bu Mega berkenan," kata Bambang Pacul, dikutip dari TribunSolo.com.

(Penulis : Ahmad Faizal, M. Elgana Mubarokah | Editor : Reni Susanti, Muhamd Syhrial, Krisiandi)

https://regional.kompas.com/read/2023/09/05/060600578/-populer-regional-pengakuan-pencuri-limbah-medis-rsud-dr-soewandhi-soal

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke