Salin Artikel

Diancam Dibunuh, Remaja Putri 11 Tahun Terpaksa Layani Nafsu Bejat Ayah Tiri Selama 3 Tahun

Kepala Polisi Resor Kubu Raya AKBP Arief Hidayat mengatakan, saat ini pelaku telah dalam penahanan dan pemeriksaan penyidik.

“Tersangka masih dalam pemeriksaan penyidik,” kata Arief saat dihubungi, Senin (28/8/2023).

Arief menerangkan, peristiwa pencabulan pertama kali terjadi di 2020. Saat itu, korban tengah tidur siang di dalam kamar. Kemudian pelaku datang dan langsung menindih korban.

Arief mengungkapkan, dalam pengaruh ancaman tersebut, pelaku terus mengulangi perbuatannya hingga sekarang.

“Korban sempat melawan dengan berontak, namun diancam dibunuh oleh pelaku,” ungkap Arief.

Arief menjelaskan, kasus tersebut terungkap setelah korban memberanikan diri bercerita perbuatan pelaku kepada temannya.

Setelah itu, temannya tersebut memberitahu ibu korban.

“Dari laporan yang telah dibuat ibu korban, kami langsung menangkap dan memeriksa terduga pelaku,” ucap Arief.

Arief menegaskan, atas perbuatannya tersangka dijerat Undang-undang tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

https://regional.kompas.com/read/2023/08/28/143200378/diancam-dibunuh-remaja-putri-11-tahun-terpaksa-layani-nafsu-bejat-ayah-tiri

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke