Salin Artikel

Mengenal Potensi Pangan Lokal Papua

Namun sayangnya, potensi pangan lokal tersebut mulai ditinggalkan lantaran banyak warga yang beralih hanya pada nasi.

Padahal jika dikelola baik, potensi pangan lokal itu berpeluang menumbuhkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Sorong.

Pangan lokal Papua

Ketertarikan pada sumber alam Papua membuat Salsabila Andriana, mahasiswa S2 University of the Arts London melakukan penelitian tahap awal bersama Sinagi Papua.

Ada sebanyak 64 peserta dari SMP 1 Kabupaten Sorong, SMAN 2 Kabupaten Sorong, dan SMA YPK Bthel yang dilibatkan.

Lokakarya ini dilaksanakan di Alun-alun Aimas Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya Selasa (22/8/2023).

Salsabila Andriana mengaku memilih tanah Papua karena memiliki sumber daya alam seperti betatas, keladi dan sagu. Namun banyak warga yang hanya menyantap nasi.

"Saya melihat kalau masyarakatnya melihat potensi pangan diolah dengan cara lain itu bisa datangkan uang kepada mereka," kata Salsabila saat dihubungi Kompas.com, Selasa.

Bagi warga lokal, kata dia, potensi pangan itu mungkin dianggap sebagai hal yang biasa.

"Seharusnya ketika mereka (masyarakat) bisa menemukan inovasi untuk mengelolahnya bisa dapat sesuatu sifat yang bernilai. Dengan adanya kegiatan ini kami bisa melatih anak-anak SMP dan SMU untuk sadari lingkungan kalian untuk membuat produk bersama-sama," ujar dia.

Praktik membuat pangan lokal

Salsabila menyambut baik antusiasme puluhan pelajar untuk mengikuti pratik mengolah bahan pangan lokal.

Mereka membuat betatas ungu, betatas oranye, dan olahan betatas yang menyerupai kentang goreng. Kemudian buah mangga bacan, dan buah mangga telur yang diubah menjadi selai.

"Kita ajak mereka keliling kelurahan untuk mencari bahan-bahan mencari tebu di halaman warga," lanjutnya.

Hasil karya olahan pangan tersebut selanjutnya akan dipamerkan.

"Para peserta sangat antusias sekali jadi di pameran ini kami tampilkan karya-karya mereka seperti gambar ilustrasi makanan dan foto-foto kegiatan para peserta," tuturnya.

https://regional.kompas.com/read/2023/08/23/102334578/mengenal-potensi-pangan-lokal-papua

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke